Daerah

Peternakan Sapi 26 MWCNU Jember Mulai Berproduksi

NU Online  ·  Ahad, 15 Juni 2014 | 06:01 WIB

Jember, NU Online
Peternakan sapi perah milik 26 Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) di Kabupaten Jember mulai menampakkan hasil. Dalam kurun waktu satu tahun, sapi-sapi tersebut sudah bisa memproduksi susu. Hasil dari penjualan susu akan masuk sebagai uang kas MWCNU.
<>
“Alhamdulillah, sapi-sapi yang kita pelihara, susunya sudah bisa diperah, dan dijual, sehingga uangnya bisa untuk operasional pengurus MWC,” ungkap Ketua Pengurus Cabang NU (PCNU) Jember KH Abdullah Syamsul Arifin di kantor NU Jember, Sabtu (14/6).

Seperti diketahui, 26 MWCNU di Jember tahun lalu memperoleh kucuran dana jaring aspirasi masyarakat melalui salah seorang anggota DPRD Jawa Timur. Masing-masing MWCNU memperoleh dana sebesar Rp. 15 juta.

Sesuai peruntukannya, dana tersebut kemudian untuk membeli 20 ekor sapi perah kualitas terbaik. Sapi-sapi ini sejak awal ditempatkan di lahan peternakan di area Padepokan H Arum Sabil. Segala pengurusan, perawatan dan pengelolaan aset sapi itu diserahkan kepada mantan Bendahara PCNU Jember H Arum Sabil.

“Jadi MWCNU tinggal nunggu hasilnya. Tak perlu repot-repot ngurusi sendiri sapi-sapi itu. Untuk sementara, jumlahnya memang tidak banyak, karena sapinya masih belajar berproduksi,” jelas Gus A’ab.

Pengasuh pesantren Darul Arifin, Curahkalong, Bangsalsari itu menambahkan, pihaknya berkeinginan agar kelak, para pengurus MWCNU bisa memelihara dan mengelola sapi perah secara mandiri dan memasarkan hasilnya sendiri.

“Tentu kita harus cari ilmunya dulu. Tapi saya yakin prospek sapi perah cukup bagus. Karena sejauh ini, kebutuhan susu nasional, lebih 50 persen diimpor. Mungkin nanti, para Ketua MWCNU perlu membentuk koperasi atau apalah untuk mengelola sapi-sapi itu,” ujarnya. (Aryudi A Razaq/Mahbib)