Daerah

Ramadhan Berkah, Guru Berprestasi Dapat Bingkisan

Ahad, 19 Juni 2016 | 18:10 WIB

Brebes, NU Online
Sebagai wujud penghargaan atas pengabdian dan kinerja yang telah dilakukan pegawai di lingkungan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Brebes, guru dan TU yang berprestasi mendapatkan bingkisan dari sekolah. Bingkisan diserahkan di akhir tahun pelajaran 2015/2016 setelah yang bersangkutan mendapatkan penilaian dari dewan juri.

“Untuk melihat sejauh mana kinerja para guru dan TU, kami menggelar Lomba Guru dan TU berprestasi,” kata Kepala MAN 1 Brebes Drs H Tobari MAg usai menyerahkan bingkisan, di aula sekolah setempat, Sabtu (18/6).

Menurut Tobari, lomba ini mampu menjadi daya pacu bagi guru dan karyawan untuk lebih meningkatkan prestasi dan kinerjanya. Meskipun bingkisannya tidak seberapa, tetapi mampu menggairahkan semangat dan menjadi sarana untuk saling koreksi dan introspeksi.

Setelah melalui proses penilaian yang panjang, untuk kategori guru berprestasi, juara 1 diraih Hj Nurbadriyah SPd, juara 2 Dra Hj Nur Hidayah MPd dan juara 3 Dra Nafiroh Sriwiyanti. Untuk kategori TU/Karyawan, juara 1 Nurkholis SPdI, juara 2 Sobirin dan juara 3 Arif Satpam.

Ketua Panitia penyelenggara Sunata menjelaskan, para dewan juri yang terdiri dari Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah dan OSIS ini menilai secara terbuka. Unsur yang dinilai meliputi disiplin, kinerja, administrasi, pelaporan, ahlak, partisipasi dalam kegiatan sekolah, kepedulian, dan prestasi yang bersangkutan.

Salah seorang pemenang lomba Arif Satpam mengaku gembira dengan adanya lomba ini. Karena baginya penilaian seorang Kepala Sekolah atau guru-guru lain dan para siswa bisa mendorong dirinya bekerja lebih giat lagi. Meskipun menurutnya, penilaian yang hakiki hanya dari Allah SWT. “Saya senang dapat juara, karena bisa memacu saya untuk bekerja lebih giat lagi,” ungkapnya.

Arif juga mengaku hadiah yang diterimanya merupakan berkah di bulan Ramadhan. “Kebetulan anak saya pengin beli baju lebaran, tak disangka dapat juara, ya Alhamdulillah,” ungkapnya polos. (wasdiun/Abdullah Alawi)