Daerah

RMINU Banyuwangi Gelar Musabaqoh Antarpesantren

NU Online  ·  Jumat, 31 Maret 2017 | 10:33 WIB

Banyuwangi, NU Online
Suasana Dusun Krasak Desa Tegalsari, tepatnya di area Pondok Pesantren Mambaul Huda Krasak akan sangat berbeda dari biasanya pada 1 April mendatang. Karena, tidak kurang dari 5000 orang akan menghadiri rangkaian Kegiatan Musabaqoh antar-Pondok Pesantren se-Banyuwangi ke-XV ini. 

Acara digelar oleh Pengurus Cabang Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI-NU) Banyuwangi. Peserta Musabaqoh atau Lomba berasal dari 368 Pesaantren seluruh Banyuwangi.

Ketua RMI NU Banyuwangi H. Ahmad Munib Syafaat menyampaikan bahwa selain ribuan peserta, musabaqoh ini akan dimeriahkan puluhan ribu suporter dari masing-masing Pesantren.

“Ribuan peserta akan hadir dan ditambah puluhan ribu suporter santri dari 368 pesantren anggota RMI Banyuwangi akan memeriahkan acara ini,” ujarnya. 

Rektor Institut Agama Islam Darussalam (IAIDA) Blokagung, Banyuwangi, Jawa Timur ini menjelaskan, ajang kompetisi para santri ini mengadakan 10 jenis perlombaan.

“Lomba yang kami siapkan antara lain lomba baca kitab kuning, pidato bahasa arab, inggris, dan indonesia, muhafadhoh (Imrity dan Alfiyah), tahfidzul Qur’an, cerdas cermat, qiro’ah, kaligrafi, Dibaiyah, fashion show dan hijab, serta lomba-lomba olahraga jasmani seperti sepakbola,” ungkapnya.

Sementara itu, salah satu Panitia Kegiatan Musabaqoh Muhlas menyampaikan bahwa pra-pembukaan kegiatan dibuka Kamis, 30 Maret 2017 Pukul 14.00 dengan acara Kirab Santri. Malamnya, Pembukaan diawali dengan penampilan hadrah kolosal dengan 100 penerbang, gambus, serta tari jafin dari pesantren di Banyuwangi. (Anang Lukman Afandi/Abdullah Alawi)