Daerah

Rugi, Pemuda Muslim Tak Kuasai Hadis

NU Online  ·  Kamis, 28 November 2013 | 14:00 WIB

Pamekasan, NU Online
Pemuda muslim yang tidak menguasai hadis, tergolong merugi. Pasalnya, hadis merupakan salah satu dasar utama dalam keberislaman seseorang. Karenanya, semua muslim harus menguasainya. Utamanya para pemuda sebagai generasi harapan.
<>
Hal demikian ditegaskan salah seorang pengasuh Pondok Pesantren Al-Amin, Prenduan, Sumenep  KH Fauzi Tidjani, saat menjadi pemateri dalam kegiatan STAIN Pamekasan Kamis (27/11).

"Menguasai Al-Quran, bisa dibilang belum cukup. Sebab, hadis juga berfungsi sebagai penjelas dalam ayat-ayat Al-Quran yang sifatnya global," terangnya.

Di samping itu, Kiai Fauzi juga menekankan, penguasaan hadis tak cukup dimiliki sendiri. Lebih dari itu, penyebaran melalui pendidikan dipandang tak kalah pentingnya.

Pendidikan yang dimaksud, tidak hanya terfokus di lembaga yang bersifat formalitas. Perjumpaan-perjumpaan mingguan atau bulanan yang mengakar di pedesaan, bisa juga dijadikan wahana dakwah hadis.

"Mempelajari sekaligus menguasai hadis merupakan keharusan yang tak terbantahkan," tukasnya. (Hairul Anam/Abdullah Alawi)