Daerah

Santri di Sumedang Diingatkan Bahaya Tuberculosis

NU Online  ·  Jumat, 29 Maret 2019 | 04:00 WIB

Santri di Sumedang Diingatkan Bahaya Tuberculosis

Hari Tuberculosis (TBc) Sedunia,di Pesantren Al-Hikamussalafiyyah, Tanjungkerta, Sumedang

Sumedang, NU Online
Dalam rangka memperingati Hari Tuberculosis (TBc) Sedunia, Pengurus Cabang (PC) Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Kabupaten Sumedang, Jawa Barat menyelenggarakan sosialisasi kesehatan, Kamis (28/3). Kegiatan dipusatkan di Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyyah, Tanjungkerta. 

"Kegiatan sosialisasi ini selain dalam rangka memperingati hari TBc juga untuk mengenalkan ke generasi muda bahwa TBc merupakan penyakit berbahaya di dunia," terang Hediyana.

Menurut Ketua PC LKNU Kabupaten Sumedang ini, sosialisasi merupakan hasil kerja sama. “Yakni PC LKNU dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang dan dihadiri santri Pesantren Al-Hikamussalafiyyah,” tutur Hediyana.

H Sa'dulloh menyampaikan bahaya dari penyakit tersebut. "Perlu diketahui oleh seluruh kalangan termasuk santri, bahwa TBc merupakan penyakit yang menduduki peringkat kedua di dunia dalam kategori penyakit paling berbahaya,” jelasnya.

Menurut Ketua PCNU Sumedang ini berharap agar mencegah penyakit ini. “Meskipun dalam dinyatakan mengatakan bahwasanya segala penyakit ada obatnya, namun juga diperlukan sebuah ikhtiar untuk kita mencegahnya sebelum itu menjadi masalah yang besar," ungkapnya.

Melalui kegiatan ini diharapkan semua pihak untuk lebih waspada. “Semoga kita dapat lebih waspada dan lebih sigap dalam mencegah penyakit TBc, dan umumnya segala wabah penyakit bagi diri kita,” tutupnya. (Thobiin/Ayi/Ibnu Nawawi)