Santri Tebuireng Sembahyang Ghaib untuk Mbah Sahal
NU Online · Sabtu, 25 Januari 2014 | 12:01 WIB
Jombang, NU Online
Usai menunaikan sembahyang Jumat, ratusan santri pesantren Tebuireng tidak langsung membubarkan diri untuk melanjutkan pelajaran. Mereka melakukan sembahyang jenazah ghaib atas wafat Rais Aam PBNU KH MA Sahal Mahfudh di masjid pesantren, Jombang Jumat (24/1) siang.
<>
Lepas sembahyang ghaib, mereka segera menggelar doa bersama khusus untuk almarhum Mbah Sahal, kiai kharismatik yang disegani baik di dalam maupun di luar negeri.
Pengasuh pesantren Tebuireng Jombang KH Salahuddin Wahid menuturkan di hadapan ratusan santri, dirinya sudah menempuh perjalanan menuju daerah kediaman Mbah Sahal, Pati Jawa Tengah.
"Sayangnya, di tengah perjalanan saat memasuki wilayah Lamongan, mobil yang saya tumpangi tidak bisa masuk karena ada banjir," terang adik kandung almarhum KH Abdurrahman Wahid yang dikenal Gus Dur, Jumat (24/1). (Saiful/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Tujuh Amalan yang Terus Mengalir Pahalanya
2
Khutbah Jumat: Lima Ibadah Sosial yang Dirindukan Surga
3
Khutbah Jumat: Menyambut Idul Adha dengan Iman dan Syukur
4
Pakai Celana Dalam saat Ihram Wajib Bayar Dam
5
Khutbah Jumat: Jangan Bawa Tujuan Duniawi ke Tanah Suci
6
Khutbah Jumat: Merajut Kebersamaan dengan Semangat Gotong Royong
Terkini
Lihat Semua