Daerah

STAIN Pamekasan-Universitas Kebangsaan Malaysia Jalin Kerja Sama Penelitian

NU Online  ·  Kamis, 29 Desember 2016 | 19:01 WIB

Pamekasan, NU Online
Bertempat di Gedung Multi Centre Lantai II, STAIN Pamekasan melangsungkan ekspos hasil penelitian internasional Indonesia-Malaysia, Kamis (29/12). Penelitian tersebut mengerucut pada pengaruh human capital, structural capital, dan customer capital terhadap informasi asimetris dan akuntabilitas kinerja anggaran bank umum syariah di negara negara Indonesia dan Malaysia.

Acara tersebut menghadirkan peneliti dari Universitas Kebangsaan Malaysia, Prof Madya Dr Shofian Ahmad selaku Deputy Dean for Graduate Studies and International Relations, Faculty of Islamic Studies UKM. Selain itu, terlihat Eric Kurniawan selaku pimpinam BRIS KC Pamekasan. Tampak pula Ketua STAIN Pamekasan Dr H Muhammad Kosim beserta jajaran petinggi kampus dan para mahasiswa.

Penelitian unggulan internasional yang diungkap dalam kesempatan itu merupakan hasil jerih payah Sri Handayani, Shofian Ahmad, Fatati Nuryana, dan Ainurrahman Hidayat. Latar belakang penelitian tidak lepas dari bank umum syariah di Indonesia yang meningkat tajam mulai 1992 sampai 2016, menjadi 13 bank yang hampir menyamai jumlah bank syariah di Malaysia.

"Perkembangan bank umum syariah seyogyanya diikuti dengan pengelolaan yang sesuai dengan kepentingan nasabah dan bank," ujar Sri Handayani.

Ditegaskan, bank syariah akan menjadi besar jika didukung dengan modal intelektual yang meliputi human capital, structural capital, structural capital, dan customer capital. Akan tetapi, penilaian kinerja perusahaan seringkali hanya didasarkan pada aktiva berwujud (tangible assets), sementara aktiva tidak berwujud (intangible assets) kurang diperhatikan.

Dalam sambutannya, Ketua STAIN Pamekasan Muhammad Kosim menegaskan, pihaknya pernah ke Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM). Meskipun secara fisik kampus UKM tidak semegah STAIN, tetapi fasilitas keilmuannya cukup memadai.

"Seperti perpustakaan UKM yang cukup lengkap dan canggih. Ke depannya kita akan terus menjalin kerja sama dalam bidang penelitian maupun forum ilmiah," tukasnya.

Usai memberi sambutan, Muhammad Kosim dan Shofian Ahmad teken kontrak MoU. Itu sebagai wujud nyata jalinan kerja sama STAIN Pamekasan dengan UKM secara berkesinambungan. (Hairul Anam/Fathoni)