Solo, NU Online
Menjelang datangnya hari lebaran, Konsorsium Kader Gus Dur bekerjasama dengan Assosiasi Pengelola Corporate Social Responsibility (APCSR), komunitas, PCNU Se Soloraya, serta berbagai elemen lainnya membagikan 2001 paket lebaran kepada masyarakat di Kota Solo, Sragen, Sukoharjo, Boyolali, Wonogiri, Karanganyar dan Klaten, Sabtu (1/6) sore.
"Tujuan disebarkan paket lebaran itu sebagai ungkapan syukur atas terciptanya suasana kerukunan, damai, serta persatuan masyarakat usai berakhirnya Pemilu 2019 yang berlangsung tanggal 17 April 2019 kemarin," ujar Ketua Panitia H Husen Syifa'.
Dikatakan, angka 2001 punya makna khusus yakni satu itu perlambang nama tokoh Wahid, atau KH Abdurahman Wahid juga populer dipanggil Gus Dur. "Angka 2001 mengandung angka satu (wahid) dimaksudkan agar ajaran demokrasi dan pluralisme tetap dilakukan oleh Gusdurian khususnya untuk dapat meniru jejak guru bangsa Gus Dur," ungkapnya.
Rincian pendistribusian paket lebaran ini adalah Kota Solo 200 paket, Sukoharjo 200 paket, Wonogiri 200 paket, Karanganyar 200 paket, Boyolali 200 paket, Sragen 200 paket dan Klaten 300 paket. Sedangan 501 paket akan dibagi oleh Tim Konsorsium Kader Gus Dur Solo Raya.
"Sementara sistem dan mekanisme pendistribusian akan bekerja sama dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) masing-masing kabupaten di Solo Raya," ujar Husein.
2001 paket tersebut disalurkan dengan menggunakan iring iringan kendaraan menuju lokasi pembagian paket. Pada saat penyerahan secara simbolis paket, turut dihadiri Ketua PCNU Surakarta, Sukoharjo, dan Karanganyar, serta perwakilan dari PCNU Klaten, dan Boyolali.
Pada hari yang sama, Gusdurian Solo bekerjasama dengan kitabisa.com juga memberikan santunan duka kepada para pejuang demokrasi, yakni kepada para petugas yang meninggal dunia saat atau dalam proses menjalankan tugas pada Pemilu 2019 lalu.
Santunan ini di antaranya diberikan kepada Agung Nugroho, salah satu petugas pengawas TPS di Kelurahan Karangasem, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah. “Terimakasih atas bantuannya, semoga berkah dan bermanfaat untuk semua,” ujar Mela Siti Malikah, istri almarhum Agung. (Ajie Najmuddin/Muiz)