Tingkatkan Kapasitas Layanan, LAZISNU Sidoarjo Latih 75 Relawan Ambulans

Sidoarjo, NU Online
NU Care Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Sidoarjo, Jawa Timur menggelar pelatihan bagi 75 relawan ambulans dan pertolongan pertama pada gawat darurat guna meningkatkan kapasitas mereka.

“Pelatihan ini untuk menyiapkan relawan dan driver (supir) ambulans yang semakin lama banyak UPZISNU MWC memiliki mobil ambulans. Dalam rangka menolong warga NU, maka perlu tenaga terampil dalam melayani mereka yang membutuhkan baik mereka yang sakit maupun meninggal,” kata Direktur NU Care LAZISNU Sidoarjo Dodi Dyauddin di Pondok Pesantren Bumi Shalawat, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (30/3).

Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) KH Maskun menyampaikan bahwa pelatihan tersebut sebagai implementasi dari doa yang selalu dipanjatkan setiap usai shalat fardlu.

Foto: Suasana Acara Pembukaan

"Pelatihan ini untuk mengimplementasikan Waafiatin Fil Jasad (kesehatan raga) dan ziyadatan fil Ilmi (penambahan ilmu), sehingga mewujudkan jama'ah dan jam'iyyah bisa sejahtera dan goalnya yaitu wabarakatan firrizki," ujarnya.

Selama pelatihan, 75 peserta yang mewakii UPZISNU MWC NU se-Sidoarjo, rumah sakit, dan lembaga kebencanaan daerah tersebut mendapatkan materi Basic Life Support, cedera sehari-hari, lifting and moving, dan safety defensive driving.

Kegiatan tersebut terselenggara atas kerjasama LAZISNU dengan Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Sidoarjo, Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim NU (LPBI) Sidoarjo, Lembaga Seni dan Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) Sidoarjo, Pimpinan Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Sidoarjo, dan Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia (HIPGABI) Jawa Timur.

Kegiatan ini dihadiri ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Katib Syuriyah PCNU Sidoarjo KH Sholeh Qosim dan para ketua badan otonom yang berada di bawah naungan PCNU Sidoarjo. (Syakir NF/Muhammad Faizin)