Daerah

Turnamen Futsal, Cara Ma’arif NU Bondowoso Temukan Pemain Berbakat

NU Online  ·  Rabu, 24 Oktober 2018 | 23:30 WIB

Bondowoso, NU Online
Dalam rangka untuk memeriahkan Hari Santri 2018, Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama (LP Ma’arif NU) Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur mengadakan turnamen futsal. Ini adalah kompetisi pertama yang melibatkan lembaga pendidikan tingkat MTs dan SMP se-kota tape tersebut.

Turnamen diikuti 18 tim lembaga atau sekolah negeri dan swasta yang ada di Bondowoso, dan berlangsung 24  sampai dengan 27 Oktober. Lomba dipusatkan di lapangan futsal SMK NU Tenggarang, jalan Pakisan No. 341 Desa Bataan, Kecamatan Tenggarang.

Ketua PC LP Ma'arif NU Bondowoso Mohammad Marzuqi menjelaskan, kegiatan adalah rangkaian hari santri. “Sebelumnya kami sudah melaksanakan kemah santri di bulan September. Dan hari ini adalah kegiatan yang kedua yaitu turnamen futsal pertama antarlembaga,” katanya, Rabu (24/10).

“Turnamen futsal diselenggarakan karena sadar dengan kemampuan para siswa dalam olahraga ini. Futsal cup juga dimaksudkan meningkatkan kemampuan putra-putri dan siswa-siswa kita di bidang non akademis,” jelasnya. 

Menurutnya, olahraga tidak cukup dikuasai teorinya. “Yang justru penting adalah bagaimana teori olahraga tersebut diimplementasikan di lapangan. Dan pada saat yang sama, lomba menjadi ajang memupuk bakat serta minat anak didik kita,” ungkapnya.

Karenanya, PC LP Ma’arif berupaya memberikan panggung dan fasilitas agar para pelajar dapat bersaing. “Kami berikan fasilitas dan wadah agar mereka bisa bersaing demi meningkatkan kemampuannya melalui turnamen ini," katanya.

Tentunya yang juga patut diperhatikan adalah menjungjung tinggi sportivitas. “Karena mereka adalah bagian dari keluarga besar Nahdlatul ulama dan genarisi penerus di masa depan,” katanya.

Sebagai upaya menjaga keberlanjutan, PC LP Ma’arif NU Bondowoso juga telah bersepakat menyelenggarakan lomba ini secara rutin. “Kita sudah menetapkan  bahwa turnamen ini adalah yang pertama, dan akan dilaksanakan setiap tahun,” jelasnya. Hal itu juga demi memastikan agar sekolah menyiapkan anak didiknya dengan baik, lanjutnya.
Ia berharap dengan adanya turnamen ini menjalin silaturahim antarlembaga pendidikan yang ada dibawah naungan NU. “Juga kebersamaan dengan sekolah yang lain baik swasta ataupun negeri,” pungkasnya. (Ade Nurwahyudi/Ibnu Nawawi)