Humor

Kaum Jomblo dan Legalisasi Poligami

Sen, 8 Juli 2019 | 06:30 WIB

Kaum Jomblo dan Legalisasi Poligami

Ilustrasi (merdeka.com)

Di sebuah daerah di Zimbabwe ada sejumlah pemuda yang berkumpul di suatu tempat. Berasal dari beberapa elemen masyarakat, para pemuda tersebut hendak melakukan demonstrasi.

Demonstrasi mereka lakukan untuk menolak legalisasi poligami oleh sang wali kota di daerah tersebut.

Berbagai atribut mereka kenakan untuk mendukung narasi penolakan. Salah satu keresahan mereka ialah bagaimana poligami akan dilegalkan sedangkan para pemuda di kota tersebut masih banyak yang menjomblo.

“Ini jelas politisasi terhadap kaum jomblo!” teriak salah satu pendemo di depan kantor wali kota.

Selain itu, di barisan depan, pentolan demo sedang meneriakkan orasinya.

Dalam orasi tersebut, si pentolan mengatakan, "Bapak Ibu pejabat, kami menerima jika Anda membungkam aspirasi kami dengan kepentingan politik. Kami memahami jika Anda menghabiskan uang kami untuk studi banding tentang poligami ke luar negeri. Tapi kami sangat tidak menerima jika Anda melegalkan poligami. Tanpa program poligami saja, kami masih jomblo, apalagi kalau ada, kami bisa nggak kebagian kawin,” teriaknya lantang. (Ahmad)