Internasional
Akhirnya, Kereta Cepat Makkah-Madinah Mulai Beroperasi 1 Oktober
Sen, 24 September 2018 | 13:45 WIB
Foto: SPA
Makkah, NU Online
Kepala Otoritas Transportasi Umum dan Presiden Pelaksana Tugas Kereta Api Arab Saudi Rumaih al-Rumaih mengumumkan, Kereta cepat Haramain akan mulai beroperasi per 1 Oktober 2018. Kereta yang berkecepatan 320 kilometer per jam ini melintasi tiga kota besar Saudi, yakni Jeddah, Makkah, dan Madinah.
Al-Rumaih mengatakan, akan ada jadwal perjalanan mingguan dari Makkah, Madinah, Jeddah, dan Kota Ekonomi King Abdullah, Rabigh. Rute perjalanan ini dijadwalkan setiap hari Kamis, Jumat, Sabtu, dan Ahad mulai dari 1 Oktober hingga 31 Desember 2018.
Sementara, lanjutnya, layanan kereta dari Bandara Internasional King Abdulaziz akan diumumkan setelah proses pembangunan stasiun di bandara tersebut selesai.
Muhammad Fida, direktur Jenderal Proyek Kereta Cepat Haramain, menuturkan, tiket kereta cepat Haramain akan disediakan di situs resmi pada 1 Oktober, bersamaan dengan peluncuran aplikasi khusus untuk memesan dan membeli tiket.
Dikutip dari laman Saudi Gazette, rencananya harga tiket Kereta Haramain akan dibagi menjadi dua kategori; turis dan kelas bisnis. Harga tiket kategori turis satu arah dari Stasiun Sulaimaniyah di Jeddah ke Makkah adalah SR20 (sekitar 79.200 rupiah). Sementara dari Makkah ke Madinah harganya SR75 (sekitar 296.800 rupiah). Untuk ruter perjalanan dari Jeddah ke Madinah dikenakan biaya SR63 (249.400 rupiah)
Adapun untuk kelas bisnis, harga tiket dari Jeddah ke Makkah adalah SR25 (98.950 rupiah). Sedangkan dari Makkah ke Madinah harganya SR125 (494.700 rupiah) dan rute perjalanan dari Jeddah ke Madinah dikenakan biaya SR105 (415.600 rupiah). (Red: Muchlishon)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Bukan Keturunan Jadikan Mulia, Ketakwaanlah Pembedanya
2
PBNU Kembali Buka Beasiswa ke Maroko, Ini Ketentuan dan Cara Daftarnya
3
Cetak Ahli Falak, Pesantren Tambakberas Ajarkan Santri Kitab Sullamun Nairoin hingga Praktik Lapangan
4
Tafsir Surat Al-Hujurat Ayat 13: Larangan Membangga-banggakan Garis Keturunan
5
Ketua LBM PBNU: Praktik Haji Ilegal Bertentangan dengan Susbtansi Syariat
6
Ini Wilayah yang Masuki Musim Kemarau pada Mei 2024 Menurut BMKG
Terkini
Lihat Semua
