Internasional

Sebuah Studio Dansa di London Disulap Menjadi Masjid

Sab, 27 April 2019 | 14:30 WIB

Sebuah Studio Dansa di London Disulap Menjadi Masjid

Ilustrasi masjid. (navkolo.me)

London, NU Online
Asosiasi Muslim Kanada (MAC) baru saja memindahkan markasnya dari 366 Oxford St E ke bekas studio Dance Extreme di 312 Commissioners Rd W di Andover Drive, London, Inggris. MAC kemudian mengubah bekas studion dansa tersebut menjadi sebuah masjid dan pusat Islam di sana.

Gedung yang berlokasi di sebuah plaza di London Barat itu memiliki luas 800 meter persegi. Dikutip The London Free Press, Sabtu (27/4), gedung bekas studio dansa itu kemudian diubah menjadi ruang ibadah dengan kapasitas 400 orang, ruang bermain anak, area remaja, dan dapur.

“Ketika kami masuk, kami harus mengubah segalanya,” kata Presiden cabang MAC London, Jalal Daher.

Daher menjelaskan, masjid di gedung tersebut akan dibuka selama 24 jam sehingga semua umat Islam bisa melaksanakan shalat lima waktu dalam sehari semalam. Namun gedung ini bersifat sementara karena masjid dan pusat Islam tersebut nantinya akan dipindahkan ke Noor Gardens, sebuah kompleks yang direncanakan di Southdale dan Wonderland Road. Diharapkan, tempat ini ke depan bisa mengakomodasi komunitas Muslim yang berkembang di London. 

Daher berharap, pembangunan kompleks pusat Islam dan masjid tersebut cepat selesai sehingga akhir tahun bisa ditempati. “Kami berharap dapat menempati pada akhir tahun ini,” kata Daher.

Pembangunan proyek tersebut menelan biaya hingga 12 juta dollar Amerika Serikat (AS). Selain sebagai tempat ibadah, kompleks tersebut rencananya juga akan dilengkapi dengan gimnasium dan pusat kesehatan, kantor dan fasilitas pusat konferensi, tempat penitipan anak dan tempat rekreasi anak-anak, dan fasilitas dapur. (Red: Muchlishon)