Instruktur Diklatsus Nasional Basada di Lampung Tersertifikasi BNSP

Jakarta, NU Online
Satuan Khusus Nasional (Satsusnas) Banser Husada (Basada) memastikan instruktur Pendidikan dan Pelatihan Khusus (Diklatsus) dan Training of Trainers (TOT) Nasional Regional Sumatera mengantongi sertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

"Hasil rapat sahabat-sahabat panitia telah memutuskan hal baik bagi kegiatan pelatihan Diklatsus dan TOT atau instruktur Basada. Pertama, instruktur bersertifikasi BNSP," ujar Kasatsusnas Basada Yunianto Wahyudi, di Jakarta, Rabu (30/1).

Satkornas Banser, kata dia, berkomitmen kader bisa terampil dan memahami penanganan hingga manajemen bencana khususnya di bidang kesehatan dan pelayanan manajemen psikologi masyarakat.

Kedua, fasilitas tempat penyelenggaraan memadai untuk kegiatan. Ruang Diklatsus dan TOT yang terpisah. Tempat istirahat hingga MCK yang mencukupi.

Diklatsus dan TOT dikhususkan bagi kader di Pulau Sumatera yang terdiri dari 20 provinsi. Masing-masing provinsi maksimal mengirim 20 kader. 15 peserta Diklatsus, 5 peserta TOT.

"Biaya pendaftaran Rp 300 ribu. Fasilitas peserta konsumsi 3 x sehari, t-shirt, coffe break, ATK, sertifikat kelulusan dari Satkornas Banser bagi yang lulus dan sudah membantu sedekah oksigen, satu pohon produktif tiap peserta yang nantinya akan dihimpun dan disalurkan ke pesantren," rincinya.

Yunianto mengungkapkan, jika mengikuti pelatihan dengan pihak luar, dengan metodologi sama seperti kegiatan Satsusnas Basada, maka diperlukan biaya tinggi, kisaran 3-5 juta rupiah setiap peserta.

"Silakan cari informasi, pasti biayanya mahal. Berbeda jauh dengan kegiatan digelar untuk kader inti GP Ansor, sejumlah Rp 300 ribu per peserta," kata Kasatsusnas Basada menjelaskan.

Persyaratan khusus mengikuti Diklatus, telah mengikuti Diklatsar atau DTD, memiliki keahlian di bidang ilmu kesehatan dan norma hidup sehat, sehat fisik dan mental.

Adapun persyaratan khusus mengikuti TOT yakni Banser yang telah lulus Diklatsus Basada dan Susbalan, memiliki keahlian khusus penanganan kesehatan, dan Lulus pendidikan SMA atau sederajat, diutamakan sarjana bidang kesehatan.

Sedang persyaratan umum untuk Diklatsus dan TOT yakni berusia 30-40 tahun, surat rekomendasi dari PC GP Ansor dan Satkorcab, dan Fotocopy sertifikat Diklatsar atau DTD bagi peserta Diklatsus.

Untuk peserta TOT, tambahkan sertifikat Susbalan dan Diklatsus Basada, mengisi formulir yang disediakan panitia, dan pas foto Ukuran 4x6 dengan background warna merah sebanyak tiga lembar.

Kegiatan akan berlangsung mulai 7-10 Maret 2019 di Gedung PCNU Pringsewu, jalan Lintas Barat, Gumukrejo, Pringsewu, Lampung. Regristasi ulang peserta 6 Maret 2019 mulai pukul 15.00-23.00 WIB.

Untuk pendaftaran dapat dilakukan secara online sejak pengumuman ini dipublikasikan. Batas akhir pendaftaran 28 Februari 2019. Informasi dan pendaftaran: Agung Rahadi Hidayat di nomor 0852 9299 7583 dan Feri Alfianto di nomor 0857 6878 5351. (Gatot Arifianto/Muhammad Faizin)