Nahdliyin Harus Perkuat Kualitas Sumber Daya di Bidang Non-Agama
NU Online · Kamis, 28 Maret 2019 | 15:07 WIB
Ketua Lembaga Perguruan Tinggi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama H Mohamad Nasir mengaku senang atas perkembangan sumber daya manusia yang ada di NU.
“Saya senang keluarga besar Nahdlatul Ulama mulai bergairah untuk mengembangkan sumber daya manusia yang lebih baik,” kata Nasir di Gedung Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (28/3).
Bagi Nasir, ilmu agama yang selama ini digeluti warga NU, khususnya pesantren sudah dianggap baik. Sehingga tahap berikutnya, sambung Nasir, perlu lebih meningkatkan pada kualitas SDM NU di bidang umum.
“Saya atas nama Ketua Lembaga Perguruan Tinggi NU berharap keluarga besar NU semua meningkatkan kualitas SDM di bidang pendidikan tinggi khususnya non-agama. Kalau urusan agama, insyaallah keluarga besar NU sudah baik,” ucapnya.
Imam Al-Ghazali, ulama yang dikenal di dunia Islam sebagai hujjatul Islam, sambungnya, membagi ilmu menjadi dua, yakni ilmu yang berurusan langsung dengan agama dan ilmu yang terkait dunia. Untuk itu, lanjutnya, NU sudah seharusnya bukan hanya mengembangkan ilmu agama, melainkan juga ilmu keduniaan.
“Maka dari itu, dua-duanya harus kita kaji betul, kita dorong, semuanya bisa kita kuasai,” ucapnya.
Ia menyakini, jika warga NU menguasai kedua ilmu tersebut, maka manfaat yang dapat diberikan kepada masyarakat dan negara menjadi jauh lebih besar. Apalagi NU mempunyai modal besar dalam menjaga kebersaman masyarakat dengan trilogi ukhuwahnya: ukhuwah Islamiyah (persaudaraan sesama umat Islam), ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sesama anak bangsa), dan ukhuwah basyariyah (persaudaraan sesama manusia).
“Apabila keluarga besar NU bisa menguasai ilmu agamanya, ilmu umumnya dengan baik, saya yakin, keluarga besar NU akan menjadi orang-orang yang bermanfaat di masyarakat maupun bagi bangsa Indonesia,” ucapnya. (Husni Sahal/Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Tim TP2GP dan Kemensos Verifikasi Pengusulan Kiai Abbas sebagai Pahlawan Nasional
2
Atas Dorongan PBNU, Akan Digelar Jelajah Turots Nusantara
3
Rais Aam Sampaikan Bias Hak dan Batil Jadi Salah Satu Pertanda Kiamat
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Keutamaan & Amalan Istimewa di Hari Asyura – Puasa, Sedekah, dan Menyantuni Yatim
5
Jejak Mbah Ahmad Mutamakkin, Peletak Dasar Keilmuan, Pesantren, dan Pemberdayaan Masyarakat di Kajen
6
Pangkal Polemik ODOL Kegagalan Pemerintah Lakukan Tata Kelola Transportasi Logistik
Terkini
Lihat Semua