Nasional KONGRES IPNU IPPNU

Penuhi Kebutuhan dan Kaderisasi Langkah IPNU Tangani Problematika Siswa Terkini

Sel, 11 Desember 2018 | 09:30 WIB

Jakarta, NU Online
Dunia kepelajaran saat ini didera berbagai permasalahan seperti masih maraknya tawuran dan minimnya kesopanan terhadap guru. Melihat hal tersebut, Ketua Terpilih Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Nusa Tenggara Barat Pauzan Basri menyatakan bahwa perlu adanya aktifitas rutin yang mengakomodasi minat bakat mereka.

"Peran IPNU dan IPPNU menyiapkan wadah dan segala sesuatu yang dibutuhkan oleh pelajar," katanya kepada NU Online Selasa (11/12).

Sementara itu, Ketua Terpilih PW IPNU Riau Saddam Orbusti Ritonga menyatakan bahwa hal itu harus dimulai dari kaderisasi untuk kemudian dilanjutkan dengan doktrinasi bahwa semua hal yang disebutkan di atas itu tidak baik. 

Dikatakan, langkah itu dimulai dengan pendekatan secara persuasif dengan sekolah-sekolah. Melalui pendidikan dakwah, menurutnya, doktrinasi itu bisa masuk kepada mereka.

"Kita harus terus melakukan doktrinasi pada para pelajar terkait hal itu," ujarnya.

Saddam melihat kepengurusan PP IPNU 2015-2018 ini masih membangun fondasi kaderisasi. Hal ini, menurutnya, penting untuk langkah kaderisasi ke depannya. Instruktur kaderisasi, misalnya, yang telah dicetak oleh PP IPNU melalui latihan instruktur tahun lalu menurutnya menjadi hal positif.

"PP hari ini sudah siapkan fondasi untuk kaderisasi ke depannya. PP sudah siapkan puluhan instruktur yang jika ke depannya ini dimanfaatkan, saya optimis kita akan bisa raih kejayaan kaderisasi itu," pungkasnya. (Syakir NF/Muiz)