Politisi NU Gelar Halaqah Kebangsaan Bertajuk Islam Nusantara
NU Online · Rabu, 19 Agustus 2015 | 08:07 WIB
Jakarta, NU Online
Politisi NU di dalam Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR RI menggelar Halaqah Kebangsaan dengan mengangkat tema ‘Islam Nusantara: Mengembangkan Sikap Toleran, Moderat, dan Maslahah, Rabu (19/8) di Ruang FPKB DPR RI lantai 18, Ruang 25, Senayan, Jakarta.<>
Islam Nusantara yang berwatak toleran, moderat, dan mengutamakan kemaslahatan umat ini diharapkan dapat menjadi pola pikir dan pijak para politisi NU dan Indonesia dalam membangun dan memajukan bangsa.
Adapun narasumber dalam halaqah ini adalah Rais Aam PBNU, Dr KH Ma’ruf Amin, Ketua Fraksi PKB DPR RI, Dr H Helmy Faishal Zaini, Intelektual Muda NU, Syafiq Hasyim, PhD, dan Pengurus PCINU Amerika yang juga kandidat Doktor di Universitas Pennsylvania, AS, Akhmad Sahal. Acara ini dimoderatori oleh H Syaikhul Islam Ali, Msi.
Dalam pembukaannya, Helmy Faishal Zaini mengatakan, bahwa Islam Nusantara bukan hanya tentang sebuah pemikiran, tetapi juga agenda aksi terkait pembumian Islam yang ramah, toleran, moderat, dan maslahah.
“Islam Nusantara yang diusung oleh NU berusaha mewujudkan keharmonisan hubungan antara negara, agama, dan budaya sehingga mampu menciptakan kemaslahatan,” ujar Helmy.
Setelah Helmy Faishal Zaini membuka acara, lalu Rais Aam PBNU, KH Ma’ruf Amin memberikan keynote speaker-nya, dan kemudian dilanjutkan dengan diskusi bersama Akhmad Sahal dan Syafiq Hasyim.
Dalam halaqah ini, selain para narasumber, hadir pula para anggota DPR RI dari Fraksi PKB, para Tenaga Ahli, aktivis muda, dan organisasi NU, serta puluhan wartawan dari berbagai media. (Fathoni)
Terpopuler
1
Tim TP2GP dan Kemensos Verifikasi Pengusulan Kiai Abbas sebagai Pahlawan Nasional
2
Atas Dorongan PBNU, Akan Digelar Jelajah Turots Nusantara
3
Rais Aam Sampaikan Bias Hak dan Batil Jadi Salah Satu Pertanda Kiamat
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Keutamaan & Amalan Istimewa di Hari Asyura – Puasa, Sedekah, dan Menyantuni Yatim
5
Jejak Mbah Ahmad Mutamakkin, Peletak Dasar Keilmuan, Pesantren, dan Pemberdayaan Masyarakat di Kajen
6
Pangkal Polemik ODOL Kegagalan Pemerintah Lakukan Tata Kelola Transportasi Logistik
Terkini
Lihat Semua