Nasional

Rakernas I Majelis Dzikir Hubbul Wathon Akan Dibuka Presiden

Sel, 13 Februari 2018 | 14:05 WIB

Rakernas I Majelis Dzikir Hubbul Wathon Akan Dibuka Presiden

Para kiai dan Presiden Joko Widodo saat peresmian MDHW

Jakarta, NU Online 
Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDHW) akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I pada 21-23 Februari 2018 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Acara yang akan dihadiri oleh segenap pengurus pusat hingga pimpinan daerah MDHW serta para ulama Nusantara itu, dijadwalkan dibuka Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Kepastian itu disampaikan oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko saat menerima kunjungan dan silaturahim Ketua Umum Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDHW) KH Mustofa Aqil Siroj pada Senin, (12/2).

Adik kandung Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Said Aqil Siroj itu datang bersama Sekjen MDHW Hery Haryanto Azumi, dan sejumlah panitia Rakernas I MDHW.
 
“Kami sampaikan persiapan acara saat ini 90 persen. Yang akan hadir kurang lebih 1.000 orang undangan, dan 500 peserta Rakernas dari para kiai dan ulama se-Indonesia,” kata KH Mustofa.

Rakernas I MDHW bertema "Memperkokoh Komitmen Islam Kebangsaan Menuju Orde Nasional" itu akan diisi berbagai kegiatan. Selain dzikir kebangsaan dan rakernas, beberapa kegiatan yang juga dilakukan adalah seminar kebangsaan dan ta’aruf kepengurusan dari pengurus besar, pengurus wilayah dan tamu khusus yang diundang. 

“Ada sesi seminar, kami meminta kesediaan Bapak Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjadi narasumber,” kata Hery.

Kantor Staf Presiden mendukung dan berharap kegiatan tersebut berjalan sukses. 

“Saya nanti lebih ke leadership,” kata Moeldoko menyampaikan kesiapannya menjadi narasumber. Dalam pertemuan ini, Moeldoko didampingi Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Eko Sulistyo dan Staf Khusus Kepala Staf Kepresidenan Edy Soepadmo.

Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini sebagai Ketua Dewan Pembina MDHW dan pada tanggal 1 Agustus 2017 lalu, MDHW telah menggelar Dzikir Kebangsaan di halaman Istana Negara yang masuk dalam rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72. (Red: Abdullah Alawi)