Terima Bantuan Sejak Awal, Pengungsi Sukaraja Berterima Kasih kepada NU
NU Online · Kamis, 27 Desember 2018 | 15:00 WIB
Ratusan keluarga di Desa Sukaraja Pesisir, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan mengungsi di kebun kakau di perbukitan yang jaraknya 500-an meter dari perumahan mereka.
Bantuan NU Peduli Lampung sudah tiba sejak hari pertama musibah tsunami yang menimpa pada Sabtu (22/12). Hal ini dirasakan betul oleh Mas'an, salah satu pengungsi.
"Adanya bantuan itu dapat kami rasakan. Saya berterima kasih kepada pengurus NU yang sudah sejak awal memberikan bantuan" katanya saat ditemui Tim NU Peduli Lampung di tendanya, Kamis (27/12).
Mas'an mengungkapkan bahwa para pengungsi mengaku trauma mendengar gemuruh ombak sehingga belum berani tinggal di kediamannya.
"Dengar suara ombak itu jadi takut, Pak," lanjutnya.
Jika hari sudah siang, Mas'an memberanikan diri turun untuk melihat kondisi rumahnya dengan penuh perasaan was-was.
Sanuri, Kepala Dusun Kenali, Desa Sukaraja menyampaikan bahwa ratusan keluarga itu tinggal di 52 tenda. Mereka harus berjibaku dengan nyamuk-nyamuk kebun yang ganas selain tentu saja berdesakan dengan anggota keluarga lainnya.
Hujan yang terus turun sepanjang hari membuat jalanan ke bukit itu cukup licin. Beberapa kendaraan yang masuk harus dibantu dorong oleh warga.
NU Peduli Lampung telah mengirimkan sembako, pakaian, obat-obatan, dan hygiene kit. Kader-kader NU juga bersiap siaga di beberapa titik Pos NU Peduli di sepanjang pesisir. (Syakir NF/Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menguatkan Sisi Kemanusiaan di Bulan Muharram
2
Khutbah Jumat: Mengais Keutamaan Ibadah di Sisa bulan Muharram
3
Khutbah Jumat: Muharram, Bulan Hijrah Menuju Kepedulian Sosial
4
Khutbah Jumat: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim
5
Khutbah Jumat: Jangan Apatis! Tanggung Jawab Sosial Adalah Ibadah
6
Khutbah Jumat: Berani Keluar Dari Zona Nyaman
Terkini
Lihat Semua