Nasional

Tips Nabi Hindarkan Diri dari Hakimi Orang Lain

Kam, 31 Oktober 2019 | 03:15 WIB

Tips Nabi Hindarkan Diri dari Hakimi Orang Lain

Gus Ulil (kiri) menjadi narasumber pada Komunitas Musisi Mengaji (Komuji) di Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Rabu (30/10).

Jakarta, NU Online
Ada saja orang yang berbuat menjengkelkan. Sekalipun beragama, hal manusiawi ini tetap akan ada. Tinggal bagaimana cara menghadapinya. Dalam hal ini, Gus Ulil Abshar Abdalla menyampaikan sabda Nabi Muhammad saw.
 
"Kamu tidak disebut sebagai orang yang beriman sampai kamu punya sikap yang resiprokal," katanya menerjemahkan sebuah hadis Nabi saat menjadi narasumber pada Komunitas Musisi Mengaji (Komuji) di Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Rabu (30/10).
 
Artinya, jika suatu perlakuan baik dilakukan untuk diri sendiri, maka lakukanlah hal yang sama terhadap orang lain. Sebaliknya, jika suatu hal tidak baik jika dilakukan orang lain terhadapnya, maka tidak boleh melakukannya kepada orang lain.
 
"Do the same thing to others (lakukanlah hal serupa kepada yang lain)," kata Pengajar di Fakultas Islam Nusantara Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Jakarta itu.
 
Dalam hal ini, lanjutnya, Rasulullah saw pernah marah betul terhadap sahabatnya. Bahkan, kata Gus Ulil, Nabi tidak pernah semarah itu. Pasalnya, ada seorang sahabat yang curhat kepadanya, bahwa ia enggan lagi shalat Subuh berjamaah di masjid karena imamnya membaca surat Al-Baqarah. Karenanya, Nabi seketika berpidato di hadapan para sahabat.
 
"Di antara kalian ini ada orang-orang yang kerjaannya itu membuat orang lari dari agama," kata Gus Ulil mengutip sabda Nabi Muhammad saw.
 
Di samping itu, Gus Ulil juga mengingatkan agar tidak menghakimi orang lain. Ia mencontohkan Imam Syafii yang meskipun memiliki opini yang kuat, tetapi memberikan ruang keraguan terhadap kebenaran sendiri dan orang lain.
Diskusi yang dipandu oleh Irgi Fahrezi ini juga dihadiri oleh Sakdiyah Maruf. Kegiatan ini dimeriahkan oleh Candil, Kikan, Costaroy.
 
Pewarta: Syakir NF
Editor: Musthofa Asrori