Warta

Ahmadinejad: Klaim Zionisme adalah Dusta

NU Online  ·  Selasa, 21 April 2009 | 12:56 WIB

Jenewa, NU Online
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad menyebut Israel sebagai rezim paling kejam dan rasial. Ahmadinejad mengungkapkan kejengkelannya kepada Israel yang menolak mengikuti KTT Antirasisme yang diselenggarakan PBB di Jenewa, Swiss, Senin (20/4).

"Hari ini, masyarakat manusia menghadapi satu jenis rasisme yang wajah buruknya telah sangat membuat malu masyarakat global. Klaim Zionisme yang condong pada agama adalah dusta. Dalam penerapannya, Zionisme telah berhasil memanipulasi perasaan sebagian orang yang tak peduli dan menyembunyikan wajahnya yang sesungguhnya," kata Ahmadinedjad.<>

Lebih lanjut, Ahmadinejad juga membedah habis ide Zionisme yang dinilainya hanya rasisme yang dibungkus kedok agama. Dalam pidatonya, Ahmadinejad menyebut, ketidakpedulian bukanlah masalah utama yang berkaitan dengan Zionisme. Melainkan harus ada kampanye terhadap ideologi yang disebutnya fenomena sangat berbahaya itu.

“Kegiatan budaya tak cukup. Karena ada juga keperluan mengakhiri tindakan Zionis mengambil keuntungan melalui cara politik internasional. Mereka ini menganggu kestabilan seluruh dunia,” kecam Ahmadinejad.

Alhasil, pidato Ahmadinedjad ini membuat sejumlah diplomat dari Barat langsung keluar dari ruang KTT atau melakukan walkout. Sejumlah pengunjuk rasa di luar ruangan bahkan meneriakkan kata ‘rasis’ kepada Ahmadinejad.

Sebelum keluar, para diplomat ini melemparkan sebuah benda berwarna merah yang mengenai podiom tempatnya berpidato. Ahmadinejad sempat terdiam dan melihat benda yang untungnya tidak keras itu.

KTT Antirasisme yang diselenggarakan PBB ini tidak diikuti oleh AS, Israel, dan delapan negara Eropa memboikot KTT itu. Mereka juga memprotes penunjukan Ahmadinejad sebagai pembicara pertama. Negara-negara tersebut mengkhawatirkan KTT PBB tersebut akan dijadikan forum untuk mengecam Israel habis-habisan. (min)