Warta

Calon Wabup, Ketua PCNU Tak Perlu Mundur

NU Online  ·  Selasa, 9 Maret 2010 | 10:33 WIB

Jember, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Jember memandang Abdullah Syamsul Arifin tak perlu mundur dari jabatan ketua organisasi itu, saat mencalonkan diri sebagai wakil bupati mendampingi mantan Kepala Polisi Daerah Maluku, Guntur Ariyadi.

"Tak harus mundur dari posisi di NU. Hasil Musyawarah Kerja Pengurus Wilayah NU Jatim menyatakan, PCNU secara lembaga harus mengarahkan dukungan kepada calon yang bermanfaat bagi NU. Tidak seperti dulu lagi," kata Sekretaris PCNU Jember Misbahussalam.<>

Gus Aab, sapaan Abdullah, juga tak perlu serta-merta non aktif dari jabatan ketua. "Tinggal menunggu kesepakatan antar pengurus cabang dan MWC. Di AD/ART NU, tak ada keharusan mengundurkan diri," kata Misbahussalam.

Misbahussalam menyatakan, posisi Gus Aab berbeda dengan posisi Ketua PWNU Jatim Ali Maschan Musa, saat mencalonkan diri sebagai wakil gubernur mendampingi Soenarjo. Menurutnya, Ali saat konferensi wilayah sudah menyatakan tak akan berpolitik praktis saat menjadi ketua. Pernyataan itu tertulis. "Sementara, tidak ada pernyataan tertulis dari Kiai Abdullah," katanya.

Abdullah Syamsul Arifin memperoleh rekomendasi dari Partai Demokrat untuk mendampingi Guntur dalam pemilukada Jember. "Kalau rekom sudah resmi, kami akan mengadakan rapat antara PCNU dengan Demokrat Jember. Kami akan melakukan langkah-langkah proses pemenangan," kata Misbahussalam seperti dilansir beritajatim.com.

Misbahussalam menambahkan, ada aspirasi dari para kiai, bahwa Demokrat diharapkan berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa. "Mudah-mudahan benar-benar terjadi," katanya. (min)