Jakarta, NU Online
Ketua umum non aktif PBNU yang juga cawapres dari PDI-P, KH Hasyim Muzadi, jum'at pagi (06/08) bertolak ke Nunukan Kalimantan Timur, dalam rangka menangani deportasi TKI ilegal dari Malaysia.
Hasyim Muzadi berangkat bersama rombongannya dari bandara Halim Perdanakusumah dengan pesawat khusus dan kembali ke Jakarta Jumat sore. Selama di Nunukan, Hasyim juga akan berdialog dengan beberapa pihak terkait penyelesaian TKI ilegal yang oleh pemerintah Malaysia akan dipulangkan melalui jalur laut dan kemudian ditampung pemerintah Indonesia di Nunukan.
<>Sebelumnya, Presiden Megawati telah meminta pemerintah Malaysia agar menunda beberapa saat pemulangan TKI ilegal sampai 20 September 2004 atau setelah pemilihan presiden putaran kedua. Sekretaris Tim Kampanye Mega-Hasyim, Heri Akhmadi, mengatakan kunjungan Hasyim itu merupakan upaya mencari solusi yang terbaik dan efektif untuk menyelesaikan masalah pemulangan TKI tersebut.
Berdasarkan perkiraan pihak Depnakertrans, terdapat kira-kira 600.000 sampai 700.000 TKI ilegal yang ada di Malaysia.(atr/cih)
Terpopuler
1
KH Miftachul Akhyar: Menjadi Khalifah di Bumi Harus Dimulai dari Pemahaman dan Keadilan
2
Amerika Bom 3 Situs Nuklir Iran, Ekskalasi Perang Semakin Meluas
3
Nota Diplomatik Arab Saudi Catat Sejumlah Kesalahan Penyelenggaraan Haji Indonesia, Ini Respons Dirjen PHU Kemenag
4
Houthi Yaman Ancam Serang Kapal AS Jika Terlibat dalam Agresi Iran
5
Menlu Iran Peringatkan AS untuk Tanggung Jawab atas Konsekuensi dari Serangannya
6
PBNU Desak Penghentian Perang Iran-Israel, Dukung Diplomasi dan Gencatan Senjata
Terkini
Lihat Semua