Jajak Pendapat: Perang tak Buat Inggris Lebih Aman
NU Online · Ahad, 23 Agustus 2009 | 12:58 WIB
Lebih dari duapertiga rakyat Inggris menolak menempatkan tentaranya untuk berperang di Afganistan. Hanya 1,5 persen yang mendukung langkah Perdana Menteri Gordon Brown tersebut.
Demikian terungkap dalam jajak pendapat terhadap 2.000 orang dewasa untuk Mail Ahad, (23/8), yang dilakukan di Internet pada 20 dan 21 Agustus. Dalam jajak pendapat tersebut terlihat tigaperempat di antara yang ditanya berpikir perang di Afganistan tidak membuat rakyat Inggris lebih aman dari terorisme.<>
Hanya 31% dalam jajak pendapat itu yang mengatakan tentara Inggris layak ditempatkan di Afghanistas, sedangkan kata 69% berkata tidak. Mengenai cara Brown menangani perang itu, hanya sekitar 1,5% responden menyatakan 'sangat baik'. Dan sebanyak 26% mengatakan "cukup baik".
Lebih mencemaskan bagi pemerintah, yang mati-matian membenarkan perang itu, 40 persen mengatakan "cukup buruk" dan 32 persen menyatakan 'sangat buruk'.
Pernyataan tersebut berbeda dengan alasan pemerintah untuk berperang. Yakni Brown dan menteri utama berulangkali beberapa pekan belakangan menyatakan perang merupakan bagian dari upaya Inggris untuk tetap aman dari serangan.
Jajak pendapat yang dilakukan BPIX itu, juga memperlihatkan jika pemilihan umum diadakan hari ini, Konservatif akan mendapatkan 36% dari suara, sedangkan partai partai Buruh memerintah meraih 24% dan Demokrat Liberal 17 %.
Pemilihan anggota parlemen berikutnya akan diadakan pada Juni 2010, dengan Buruh, yang sudah berkuasa lebih dari 12 tahun, secara luas diperkirakan dikalahkan Konservatif. (min)
Terpopuler
1
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
2
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
3
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Jadilah Pelopor Terselenggaranya Kebaikan
Terkini
Lihat Semua