Kiai Said: NU Menentang Liberalisme
NU Online · Ahad, 27 Maret 2011 | 10:30 WIB
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj menegaskan, NU tetap menentang kelompok liberal dan ekstrimis. Keduanya bertentangan dengan semangat moderasi NU.
“NU menganut faham tawassut, bukan liberal. Menurut saya, definisi Islam liberal itu kalau meninggalkan Qur’an dan hadist. Kalau masih berpulang pada keduanya, Islam yang rasional. Golonan mu’tazilah,” katanya dalam rapat pleno PBNU, Ahad.r />
Kelompok liberal, menurutnya, bukan hanya ingin mempengaruhi kehidupan agama, tetapi juga aspek kehidupan lainnya, dalam ekonomi, social, politik dan lainnya.
“Ekstrim dan liberal sama-sama berbahaya, tapi kalau kelompok ekstrim lebih berbahaya,” jelasnya. (mkf)
Terpopuler
1
Panduan Shalat Idul Adha: dari Niat, Bacaan di Antara Takbir, hingga Salam
2
Takbiran Idul Adha 1446 H Disunnahkan pada 5-9 Juni 2025, Berikut Lafal Lengkapnya
3
Khutbah Idul Adha 2025: Teladan Keluarga Nabi Ibrahim, Membangun Generasi Tangguh di Era Modern
4
Khutbah Idul Adha: Mencari Keteladanan Nabi Ibrahim dan Ismail dalam Diri Manusia
5
Terkait Polemik Nasab, PBNU Minta Nahdliyin Bersikap Bijak dan Kedepankan Adab
6
Khutbah Jumat: Meraih Hikmah Kurban di Hari Raya Idul Adha
Terkini
Lihat Semua