Warta
Klub Inggris dari Tangan ke Tangan Miliuner Arab
NU Online · Selasa, 6 Oktober 2009 | 02:00 WIB
London, NU Online
Miliuner Arab Saudi, Ali al-Faraj, menyelesaikan pengambilalihan saham Portsmouth, Senin (5/10) malam waktu setempat. al-Faraj membeli 90 persen saham milik Sulaiman al-Fahim. Padahal al-Fahim belum lama membeli saham Portsmouth, yakni Agustus lalu.
"Sulaiman al-Fahim, pemilik klub sepak bola Portsmouth telah menjual mayoritas 90 persen sahamnya ke Falcondrone Limited, sebuah perusahaan milik pebisnis Arab Saudi, Ali al-Faraj," sebut pernyataan resmi klub.<>
Penandatangan kontrak berlangsung Senin kemarin antara kedua belah pihak untuk bisa menyediakan sejumlah uang buat pembayaran gaji pemain dan dewan eksekutif klub.
Pekan lalu al-Fahim menyatakan akan mengucurkan dana sebesar 50 juta pounds (sekitar Rp 770 miliar) sebagai bagian dari kesepakatan refinancing untuk menstabilkan keuangan klub. Namun, Ahad kemarin, dia mengkonfirmasi akan menjual mayoritas sahamnya kepada al-Faraj, investor properti dengan perusahaan induk Saudi Basic Industries Corp (SABIC). SABIC adalah perusahaan minyak besar di Saudi.
Al-Fahim mempertahankan 10 persen sahamnya di klub itu dan tetap menjabat non executive chairman hingga akhir musim depan. "Pengambilalihan ini akan memastikan masa depan klub sepak bola Portsmouth aman dan memberikan stabilitas keuangan," ucap juru bicara Portsmouth.
"Saat pengambilalihan selesai, klub akan melakukan refinancing untuk membangun dan mengembangkan setiap bagian bisnis," lanjutnya. (min)
Miliuner Arab Saudi, Ali al-Faraj, menyelesaikan pengambilalihan saham Portsmouth, Senin (5/10) malam waktu setempat. al-Faraj membeli 90 persen saham milik Sulaiman al-Fahim. Padahal al-Fahim belum lama membeli saham Portsmouth, yakni Agustus lalu.
"Sulaiman al-Fahim, pemilik klub sepak bola Portsmouth telah menjual mayoritas 90 persen sahamnya ke Falcondrone Limited, sebuah perusahaan milik pebisnis Arab Saudi, Ali al-Faraj," sebut pernyataan resmi klub.<>
Penandatangan kontrak berlangsung Senin kemarin antara kedua belah pihak untuk bisa menyediakan sejumlah uang buat pembayaran gaji pemain dan dewan eksekutif klub.
Pekan lalu al-Fahim menyatakan akan mengucurkan dana sebesar 50 juta pounds (sekitar Rp 770 miliar) sebagai bagian dari kesepakatan refinancing untuk menstabilkan keuangan klub. Namun, Ahad kemarin, dia mengkonfirmasi akan menjual mayoritas sahamnya kepada al-Faraj, investor properti dengan perusahaan induk Saudi Basic Industries Corp (SABIC). SABIC adalah perusahaan minyak besar di Saudi.
Al-Fahim mempertahankan 10 persen sahamnya di klub itu dan tetap menjabat non executive chairman hingga akhir musim depan. "Pengambilalihan ini akan memastikan masa depan klub sepak bola Portsmouth aman dan memberikan stabilitas keuangan," ucap juru bicara Portsmouth.
"Saat pengambilalihan selesai, klub akan melakukan refinancing untuk membangun dan mengembangkan setiap bagian bisnis," lanjutnya. (min)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
4
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
5
Pemerintah Perlu Beri Perhatian Serius pada Sekolah Nonformal, Wadah Pendidikan Kaum Marginal
6
KH Kafabihi Mahrus: Tujuan Didirikannya Pesantren agar Masyarakat dan Negara Jadi Baik
Terkini
Lihat Semua
