Lokasi Islamic Center New York tak akan Dipindahkan
NU Online · Senin, 13 September 2010 | 12:28 WIB
Imam Feisal Abdul Rauf, tokoh Islam di kota New York mengatakan, ia menyesalkan timbulnya kehebohan tentang rencana pembangunan sebuah Islamic Center di kota itu, tapi ia tidak bermaksud untuk memindahkan lokasi dekat Ground Zero.
Ketika berbicara dalam wawancara televisi pada hari Ahad (12/9), Feisal mengatakan, kalau lokasi itu dipindahkan, itu hanya akan memperkuat kelompok-kelompok radikal di dunia Islam dan membahayakan keselamatan warga Amerika. "kalau hal itu dilakukan akan ada kesan bahwa orang-orang Islam di Amerika sedang mendapat ancaman," katanya.
/>
Lebih lanjut Feisal menyatakan, jika ia tahu bahwa rencana pembangunan kompleks Islam itu akan menimbulkan demikian banyak kontroversi, ia tidak akan mengusulkannya, karena ia adalah seorang pencinta perdamaian.
Penasihat Presiden Obama urusan hubungan antar-kepercayaan mengatakan, “kekuatan-kekuatan yang menginginkan persatuan akan mengalahkan kekuatan-kekuatan yang menghasut sikap tidak toleran”.
Pastor Terry Jones dari sebuah gereja kecil di Florida tadinya berniat akan membakar kitab suci al-Qur'an hari Sabtu kemarin pada ulang tahun ke-9 serangan terroris di Amerika, meskipun rencana ini akhirnya dibatalkan. (syf)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
3
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
4
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
5
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
6
Sejumlah SD Negeri Sepi Pendaftar, Ini Respons Mendikdasmen
Terkini
Lihat Semua