Warta
Malam ini Pesantren al-Hikam Gelar Nuzulul Qur'an
NU Online · Ahad, 13 September 2009 | 11:26 WIB
Jakarta, NU Online
Pesantren Mahasiswa al-Hikam Depok yang letaknya bersebelahan dengan Universitas Indonesia (UI) menggelar pengajian umum dalam rangka Nuzulul Qur'an, Ahad (13/9) malam. Pengajian menurut rencananya, pengajian ini akan dihadiri oleh dua pimpinan Majlis Dzikir Habaib terbesar di jakarta saat ini, yakni Habib Mundzir al-Musawa pimpinan Majlis Rasulullah dan pimpinan Majlis Dzikir Nurul Musthfa Habib Hasan bin Ja'far Assegaf.
"Pengajian ini diselenggarakan untuk mensyiarkan bulan suci Ramadhan. Terutama di daerah sekitar Jakarta yang sudah mulai diserbu oleh kelompok masyarakat urban yang lebih senang meninggalkan tradisi kebaikan," kata KH Hasyim Muzadi selaku tuan Rumah kepada NU Online.
;
Menurut Hasyim, pengajian ini akan dihadiri oleh belasan ribu umat Islam yang terdiri dari warga Nahdliyyin di sekitar kawasan kampus UI tersebut, serta massa yang menjadi pengikut kedua majlis dzikir tersebut.
"Nah tinggal hitung saja, satu majlis dzikir saja biasanya dihadiri oleh belasan ribu jamaah. Sedangkan kita menyelenggarakan pengajian dengan diikuti secara langsung oleh kedua majlis dzikir," tutur Hasyim.
Lebih lanjut, Hasyim menjelaskan, pengajian ini sekaligus untuk menunjukkan kepada masyarakat di seluruh kawasan Jakarta, bahwa tradisi keagamaan yang baik masih merupakan mainstream dalam perilaku beragama bagi masyarakat Jakarta dan sekitarmya. (min)
Pesantren Mahasiswa al-Hikam Depok yang letaknya bersebelahan dengan Universitas Indonesia (UI) menggelar pengajian umum dalam rangka Nuzulul Qur'an, Ahad (13/9) malam. Pengajian menurut rencananya, pengajian ini akan dihadiri oleh dua pimpinan Majlis Dzikir Habaib terbesar di jakarta saat ini, yakni Habib Mundzir al-Musawa pimpinan Majlis Rasulullah dan pimpinan Majlis Dzikir Nurul Musthfa Habib Hasan bin Ja'far Assegaf.
"Pengajian ini diselenggarakan untuk mensyiarkan bulan suci Ramadhan. Terutama di daerah sekitar Jakarta yang sudah mulai diserbu oleh kelompok masyarakat urban yang lebih senang meninggalkan tradisi kebaikan," kata KH Hasyim Muzadi selaku tuan Rumah kepada NU Online.
;
Menurut Hasyim, pengajian ini akan dihadiri oleh belasan ribu umat Islam yang terdiri dari warga Nahdliyyin di sekitar kawasan kampus UI tersebut, serta massa yang menjadi pengikut kedua majlis dzikir tersebut.
"Nah tinggal hitung saja, satu majlis dzikir saja biasanya dihadiri oleh belasan ribu jamaah. Sedangkan kita menyelenggarakan pengajian dengan diikuti secara langsung oleh kedua majlis dzikir," tutur Hasyim.
Lebih lanjut, Hasyim menjelaskan, pengajian ini sekaligus untuk menunjukkan kepada masyarakat di seluruh kawasan Jakarta, bahwa tradisi keagamaan yang baik masih merupakan mainstream dalam perilaku beragama bagi masyarakat Jakarta dan sekitarmya. (min)
Terpopuler
1
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
2
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
3
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
4
Khutbah Jumat: Menjaga Keluarga dari Konten Negatif di Era Media Sosial
5
PCNU Kota Bandung Luncurkan Business Center, Bangun Kemandirian Ekonomi Umat
6
Rezeki dari Cara yang Haram, Masihkah Disebut Pemberian Allah?
Terkini
Lihat Semua
