Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Muhammad Maftuh Basuni menyatakan masyarakat Muslim terlalu mengagungkan nabi Muhammad SAW dalam sosoknya yang sempurna sebagai Rasulullah SAW. Padahal mestinya, masyarakat juga perlu mengenali Rasulullah sebagai pribadi yang manusiawi.
Demikian dinyatakan oleh Menag dalam pidatonya pada Malam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Istana negara, Selasa (10/3). Dalam perayaan resmi kenegaraan ini Menag menghimbau masyarakat untuk lebih mengenali Rasulullah SAW dalam sosoknya sebagai teladan bagi seluruh manusia.<>
"Para ulama mestinya harus lebih mengenalkan Rasulullah SAW kepada kaum Muslimin di Indonesia dalam pribadi yang dapat diteladani. Bukan hanya sosok yang dikagumi dan dipuja-puja semata," tutur Maftuh.
Menag berharap, pribadi Muhammad sebagai manusia lebih dapat diteladani oleh masyarakat masa sekarang melalui sikap keseharian yang santun dan sederhana. karena Nabi sebagai pemimpin umat Muslim sepanjang zaman adalah panutan yang sangat mungkin ditiru oleh para pemimpin masa kini.
"Akhlak Rasulullah yang santun, menyayangi orang-orang miskin dan menambal bajunya sendiri adalah contoh yang dapat ditiru oleh siapa pun. tidak selayaknya kita mengenal Rasulullah dalam sosok yang gemar bertempur sebagaimana digambarkan oleh musuh-musuh Islam," terang Menag.
Lebih lanjut, Maftuh juga menghimbau kepada para cendikiawan Muslim untuk lebih menggambarkan sejarah hidup Rasulullah secara lebih sistematis, lebih konprehensif dan aktual dengan kondisi zaman. Sehingga sejarah kehidupan Rasulullah dapat selalu diaktualisasikan dalam dalam kehidupan masyarakat zaman sekarang.
"Umat Islam harus dapat menepis pandangan Barat yang menggambarkan Islam sebagai ajaran radikal. Kaum Muslimin harus dapat melaksanakan ajaran-ajaran Rasulullah yang merahmati seluruh alam semesta (rahmatan lil'alamin), agar seluruh dunia mengerti bahwa kekejian bukanlah bagian dari keislaman," tandas Maftuh. (min)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Targetkan 45 Ribu Sekolah, Kemendikdasmen Gandeng Mitra Pendidikan Implementasi Pembelajaran Mendalam dan AI
3
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
4
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
5
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
6
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
Terkini
Lihat Semua