Mushaf Al-Qur'an Berwarna Telah Diluncurkan
NU Online · Kamis, 3 Agustus 2006 | 01:32 WIB
Kendari, NU Online
Ada yang baru dalam menuntun membaca Al-Qur’an dengan benar. Ada Al-Qur’an cetakan baru dengan warna-warna tertentu untuk mengingatkan pembaca dari kesalahan baca.
Kini Al-Qur'an yang kali pertama dirancang di India itu bisa didapatkan di Pesantren Ummushabri, Kendari, dengan harga terjangkau. Peluncurannya dilakukan minggu (30/7) lalu diruang pola kantor Gubernur Sultra di sela-sela acara MTQ Nasional ke-21.
<>Abdul Karim Aburaraera, Ketua Bidang Munas dan Kongres MTQ Nasional ke -21 menjelaskan Al Qur'an berwarna merupakan terobosan metode inovatif sebagai penuntun membaca Al Qur'an dengan benar.
Dalam Al Qur'an tersebut terdapat tujuh warna tertentu sebagai penanda tajwid atau petunjuk membaca al-Qur’an dengan benar .
Seminar Al-Qur'an
Selain peluncuran Al Qur'an MTQN yang diikuti 2.563 kafilah dari 33 provinsi se-Indonesia itu dilengkapi dengan seminar nasional yang bertema membangun karakter bangsa berlandasakan nilai-nilai qur'ani, menghadirkan beberapa pemateri. Di antaranya, Dirjen Bimas Islam Depag Prof. Dr. Nasarudin Umar yang membahas agama dan problematika pembangun karakter bangsa.
Dr. H. Akhsin Sakho Muhammad, Rais Aam Jam’iyyatul Qura’ wal Huffadz NU membahas karakter bangsa yang unggul menurut Al-Qur'an, serta Rektor UIN Alaudin Makasar, Dr. Muslim Abdurahman yang membahas membangun budaya bangsa yang berkarakter berdasarkan nilai-nilai Qurani di era global.
Seminar itu dihadiri Ketua LPTQ se-Indonesia, Kanwil Depag, Pimpinan Perguruan Tinggi Islam, MUI, ormas-ormas Islam serta beberapa tokoh agama. Sayang Prof. Dr. Quraisy Shihab yang disebut-sebut sebagai pakar tafsir andalan Indonesia tidak bisa hadir.
"Pak Qurais Shihab masih berada di Tokyo,beliau sudah berusaha hadir namun tak sampai di hari H," kata Abdul Karim. (fid/nam)
Terpopuler
1
Idul Adha Berpotensi Tak Sama, Ketinggian Hilal Dzulhijjah 1446 H di Indonesia dan Arab Berbeda
2
Gus Baha Ungkap Baca Lafadz Allah saat Takbiratul Ihram yang Bisa Jadikan Shalat Tak Sah
3
Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025 M
4
Pos-Pos Petugas Penentu Kelancaran Lalu Lintas Jamaah di Jamarat Mina
5
Jamaah Diimbau Hindari Sebar Video Menyesatkan, Bisa Merusak Ibadah Haji
6
Hilal Awal Dzulhijjah 1446 H Berpotensi Terlihat di Aceh
Terkini
Lihat Semua