Nahdlatul Ulama (NU) jangan dimanfaatkan untuk kepentingan politik, karena NU lebih mementingkan kemaslahatan umat daripada politik.
Ketua Pimpinan Wilayah NU Provinsi Jambi, Qadir Husein di Jambi, Selasa mengatakan, untuk menghindari warga NU terutama para kadernya dimanfaatkan bagi kepentingan politik maka perlu adanya pendidikan politik.<>
Kader-kader muda NU seperti Gerakan Pemuda Ansor agar mengarahkan atau memperbanyak kegiatan pendidikan politik melalui pelatihan atau seminar baik tingkat daerah maupun nasional.
Menurut Qadir yang juga Kakanwil Depag Provinsi Jambi, NU secara kelembagaan selama ini telah komitmen tidak akan terjebak ke politik, meski para kadernya ada dimana-dimana dalam partai politik (Parpol).
Khusus di Jambi, NU kini terus menyoroti perbuatan yang bertentangan dengan hukum dan ajaran Islam seperti peredaran minuman keras (miras) yang telah banyak menelan korban jiwa dan keracunan.
NU Jambi mendukung Polda setempat menyegel sementara pabrik Miras Cap Macan di Kota Jambi, serta merazia/menyita miras dari peredaran atau dijual di toko dan warung-warung.
Dalam sebulan terakhir sudah puluhan korban jiwa dan jatuh sakit setelah mengonsumsi miras, terutama miras cap Macan produk lokal. (ant/din)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Targetkan 45 Ribu Sekolah, Kemendikdasmen Gandeng Mitra Pendidikan Implementasi Pembelajaran Mendalam dan AI
3
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
4
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
5
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
6
Pimpinan DPR Bantah Gaji Naik, tapi Dapat Berbagai Tunjangan Total hingga Rp70 Juta
Terkini
Lihat Semua