Paus Benediktus XVI mengecam komersialisasi Natal
NU Online · Ahad, 25 Desember 2011 | 12:37 WIB
Roma, NU Online
Paus Benediktus meminta umat tidak terjebak dalam kemewahan palsu melalui komersialisasi Natal. Paus Benediktus XVI mengkritik komersialisasi Natal saat menggelar Misa Malam Natal di St Peter Basilika, Roma.
Dalam pesannya dia mendesak umat untuk melihat menembus kemewahan yang palsu. Paus Benediktus, yang berusia 84 tahun memberikan pesan tahunan yang biasa disebut Urbi et Orbi (Untuk Kota dan Dunia) dalam beberapa jam mendatang.<>
Misa Malam Natal di Roma dimajukan dua jam menjadi pukul 22:00 waktu setempat dari sebelumnya tengah malam - ditujukan agar Paus Benediktus bisa beristirahat malam hari.
Menggunakan pakaian kebesarannya, jubah berwarna krim dan emas, Paus mendesak umat untuk fokus kepada sejarah kelahiran Yesus dengan mengatakan hal itu bisa membantu menemukan kebahagiaan sesungguhnya dan cahaya yang benar.
Dia juga menyesali kekerasan yang tak berakhir di dunia dan mendoakan bagi mereka yang merayakan Natal dalam keadaan miskin dan menderita.
Wartawan BBC Alan Johnston di Roma melaporkan, meski terlihat semakin tua dan lemah, tetapi pesannya terdengar sangat tegas.
Rekonsiliasi
Sementara itu, Presiden Palestina Mahmoud Abbas juga menghadiri perayaan Misa Natal Yerusalem. dalam sambutannya, Abbas menyatakan, "Saya berdoa bagi warga Palestina bahwa tahun depan akan menjadi tahun pelaksanaan damai di tanah Palestina.
Walikota Betlehem Victor Batarseh juga mengatakan dia mengharapkan perayaan ini akan semakin mendekatkan niat Palestina untuk menjadi negara yang diakui.
Redaktur : Syaifullah Amin
Sumber : BBC
Terpopuler
1
Innalillahi, Nyai Nafisah Ali Maksum, Pengasuh Pesantren Krapyak Meninggal Dunia
2
Keutamaan Bulan Muharram dan Amalan Paling Utama di Dalamnya
3
Innalillahi, Buya Bagindo Leter Ulama NU Minang Meninggal Dunia dalam Usia 91 Tahun
4
Sosok Nabi Daniel, Utusan Allah yang Dimakamkan di Era Umar Bin Khattab
5
Waketum PBNU Jelaskan Keistimewaan Belajar di Pesantren dengan Sanad
6
Khutbah Jumat: Menyadari Hakikat Harta dan Mengelolanya dengan Baik
Terkini
Lihat Semua