Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyatakan dukungan sepenuhnya kepada perjuangan warga korban semburan lumpur Lapindo di Sidoarjo. Dukungan ini disampaikan oleh Ketua PBNU KH Masdar Faris Mas'udi di hadapan sekitar 400 ratus warga korban Lapindo di yang mengadu di Gedung PBNU Jl. Kramat Raya 164 Jakarta, Jumat (13/3).
Atas nama jajaran PBNU, Masdar menyatakan rasa simpati dan keprihatinan yang sedalam-dalamnya kepada seluruh korban. PBNU meyakini bahwa para korban berada dalam pihak yang benar karena mereka hanya menuntut haknya. Sedangkan Lapindo adalah pihak yang dhalim karena menghindari tanggung jawab membayar kerugian yang diderita warga. Padahal Lapindo jelas-jelas terlibat atas terjadinya semburan yang menyengsarakan tersebut.<>
Lebih lanjut, Kiai Masdar -sapaan akrab Masdar Farid Mas'udi, mempersilahkan para korban untuk menginap di aula Gedung PBNU selama mereka berada di Jakarta. Ia juga berharap perjuangan korban ke Jakarta kali ini adalah perjuangan terakhir mereka.
"Kami mendukung jika Bapak-bapak dan Ibu-ibu tidak pulang kembali ke Sidoarjo sampai mendapatkan kepastian. Bukan janji-janji kosong seperti waktu-waktu sebelumnya. Sementara di Jakarta silahkan menginap di sini," terangnya.
Kiai Masdar juga berharap, para korban dapat berdemo dan menyampaikan keluh kesah mereka kepada presiden dengan cara-cara yang diridhoi Allah SWT. Cara ini menurut Kiai Masdar, dapat ditempuh dengan berdzikir dan mengkhatamkan Al-Qur'an bersama-sama ketika berdemonstrasi nanti.
"Dengan demikian sekaligus kita berarti telah berdemonstrasi kepada dua pihak, yakni para petinggi negara dan mengadukan nasib kepada Allah SWT," tandasnya. (min)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Targetkan 45 Ribu Sekolah, Kemendikdasmen Gandeng Mitra Pendidikan Implementasi Pembelajaran Mendalam dan AI
3
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
4
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
5
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
6
Pimpinan DPR Bantah Gaji Naik, tapi Dapat Berbagai Tunjangan Total hingga Rp70 Juta
Terkini
Lihat Semua