Warta
Penyusunan Al-Qur'an Mushaf Al-Bantani Selesai 2010
NU Online · Sabtu, 3 Oktober 2009 | 00:20 WIB
Serang, NU Online
Al-Qur'an mushaf Al-Bantani yang disusun tim Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten ditargetkan selesai pada tahun 2010 untuk dicetak dan dibagikan kepada seluruh masyarakat Banten. Demikian dinyatakan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah di Serang, Jum'at (2/10).
Menurut Atut, iluminasi atau hiasan dipinggir lembaran Al-Qur'an atau yang kerap di sebut momolo untuk mushaf Al-Bantani saat ini telah selesai disusun oleh tim tinggal menunggu masukan lain dari masyarakat Banten.<>
"Penyusunan iluminasi sudah selesai tetapi masih menunggu masukan dari masyarakat, sehingga pada 2010 sudah bisa dicetak dan dibagikan," kata Atut usai menerima laporan tim penyusun Mushaf Al-Bantani.
Lebih lanjut laporan tersebut memaparkan, iluminasi Al-Qur'an mushaf Al-Bantani memiliki 30 jenis yang merupakan hiasan bersejarah yang dikumpulkan sejak zaman prasejarah hingga penjajahan Belanda di seluruh wilayah Banten.
"Setiap juz akan memiliki momolo atau iluminasi yang berbeda. Setiap kabupaten kota memiliki momolo yang berbeda karena ada kekhasan tersendiri," katanya.
Atut berharap masyarakat bisa memberikan masukan dan dukungan terhadap penyusunan mushaf tersebut sebagai bentuk kebanggaan bagi masyarakat Banten yang memiliki latar belakang nilai sejarah yang tinggi.
Sementara, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Pemprov Banten Zaenal Muttaqin selaku fasilitator penyusunan Mushaf Al Bantani mengatakan, ide penyusunan mushaf dimulai pada bulan Ramadhan tahun 2008 di Kabupaten Lebak yang dilanjutkan dengan pembentukan tim penyusun pada April 2009. (min)
Al-Qur'an mushaf Al-Bantani yang disusun tim Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten ditargetkan selesai pada tahun 2010 untuk dicetak dan dibagikan kepada seluruh masyarakat Banten. Demikian dinyatakan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah di Serang, Jum'at (2/10).
Menurut Atut, iluminasi atau hiasan dipinggir lembaran Al-Qur'an atau yang kerap di sebut momolo untuk mushaf Al-Bantani saat ini telah selesai disusun oleh tim tinggal menunggu masukan lain dari masyarakat Banten.<>
"Penyusunan iluminasi sudah selesai tetapi masih menunggu masukan dari masyarakat, sehingga pada 2010 sudah bisa dicetak dan dibagikan," kata Atut usai menerima laporan tim penyusun Mushaf Al-Bantani.
Lebih lanjut laporan tersebut memaparkan, iluminasi Al-Qur'an mushaf Al-Bantani memiliki 30 jenis yang merupakan hiasan bersejarah yang dikumpulkan sejak zaman prasejarah hingga penjajahan Belanda di seluruh wilayah Banten.
"Setiap juz akan memiliki momolo atau iluminasi yang berbeda. Setiap kabupaten kota memiliki momolo yang berbeda karena ada kekhasan tersendiri," katanya.
Atut berharap masyarakat bisa memberikan masukan dan dukungan terhadap penyusunan mushaf tersebut sebagai bentuk kebanggaan bagi masyarakat Banten yang memiliki latar belakang nilai sejarah yang tinggi.
Sementara, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Pemprov Banten Zaenal Muttaqin selaku fasilitator penyusunan Mushaf Al Bantani mengatakan, ide penyusunan mushaf dimulai pada bulan Ramadhan tahun 2008 di Kabupaten Lebak yang dilanjutkan dengan pembentukan tim penyusun pada April 2009. (min)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
4
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
5
Pemerintah Perlu Beri Perhatian Serius pada Sekolah Nonformal, Wadah Pendidikan Kaum Marginal
6
KH Kafabihi Mahrus: Tujuan Didirikannya Pesantren agar Masyarakat dan Negara Jadi Baik
Terkini
Lihat Semua
