Warta
PPP: Agus-Anny Kombinasi Ahli Mikro & Makro Ekonomi
NU Online · Kamis, 20 Mei 2010 | 06:38 WIB
Jakarta, NU Online
Partai Persatuan Pembangunan menyambut baik terpilihnya Agus Martowardoyo dan Anny Ratnawati sebagai Menteri Keuangan dan Wakil Menteri Keuangan.
"Penunjukan Agus Martowardoyo dan Anny Ratnawati oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono merupakan kombinasi yang tepat dan saling mengisi," kata Wakil Sekjen DPP PPP Romahurmuziy melalui surat elektronik (email), Rabu malam (19/5).r />
Dikatakannya, duet Agus dan Anny Ratnawati merupakan kombinasi ahli mikro dan makro ekonomi maupun kombinasi praktisi dan akademisi.
Sekretaris Fraksi PPP DPR ini juga menambahkan, duet Agus dan Anny Ratnawati adalah kombinasi pro sektor riil dan pro sektor keuangan. Menurut dia, pasar akan menyambut positif duet kombinasi kesepahaman ini.
Meski Agus pernah ditolak DPR pada saat uji kepatutan dan kelayakan calon Gubernur Bank Indonesia, kata dia, bisa dipahami karena jabatan yang akan ditempatinya saat itu adalah Gubernur Bank Indonesia yang membutuhkan penguasaan makro.
"Kali ini Presiden menempatkan duet itu secara proporsional dan profesional," kata Romy, panggilan akrab Romahurmuziy.
Dia mengatakan Fraksi PPP DPR siap bekerjasama secara penuh dengan duet pengendali fiskal ini mulai penyampaian Rencana APBN 2011. (min)
Partai Persatuan Pembangunan menyambut baik terpilihnya Agus Martowardoyo dan Anny Ratnawati sebagai Menteri Keuangan dan Wakil Menteri Keuangan.
"Penunjukan Agus Martowardoyo dan Anny Ratnawati oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono merupakan kombinasi yang tepat dan saling mengisi," kata Wakil Sekjen DPP PPP Romahurmuziy melalui surat elektronik (email), Rabu malam (19/5).
Dikatakannya, duet Agus dan Anny Ratnawati merupakan kombinasi ahli mikro dan makro ekonomi maupun kombinasi praktisi dan akademisi.
Sekretaris Fraksi PPP DPR ini juga menambahkan, duet Agus dan Anny Ratnawati adalah kombinasi pro sektor riil dan pro sektor keuangan. Menurut dia, pasar akan menyambut positif duet kombinasi kesepahaman ini.
Meski Agus pernah ditolak DPR pada saat uji kepatutan dan kelayakan calon Gubernur Bank Indonesia, kata dia, bisa dipahami karena jabatan yang akan ditempatinya saat itu adalah Gubernur Bank Indonesia yang membutuhkan penguasaan makro.
"Kali ini Presiden menempatkan duet itu secara proporsional dan profesional," kata Romy, panggilan akrab Romahurmuziy.
Dia mengatakan Fraksi PPP DPR siap bekerjasama secara penuh dengan duet pengendali fiskal ini mulai penyampaian Rencana APBN 2011. (min)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Workshop Jalantara Berhasil Preservasi Naskah Kuno KH Raden Asnawi Kudus
3
Rapimnas FKDT Tegaskan Komitmen Perkuat Kaderisasi dan Tolak Full Day School
4
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
5
Ketum FKDT: Ustadz Madrasah Diniyah Garda Terdepan Pendidikan Islam, Layak Diakui Negara
6
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
Terkini
Lihat Semua
