Martapura, NU Online
Ribuan warga masyarakat dari berbagai desa di Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan hadir dan memadati acara khatam "Qiraatul Hadist" IX dihadiri Habib Abdurrahman Al Habsy dari Jakarta.
Gubernur Kalsel Drs.H.Rudy Ariffin hadir diantara ribuan warga masyarakat di daerah pengahasil permata intan ternama di wilayah Provinsi Kalsel itu.
<>"Qiraatul Hadist" merupakan acara pengajian pembahasan Al-Hadist bukhari merupakan salah satu upaya untuk menegakkan syiar Islam berdasarkan ajaran ahlussunah waljamaah yaitu berdasarkan Al-Quran dan Al Hadist serta sunah-sunah para penerusnya.
"Perkumpulan pengajian ini bertujuan untuk menebalkan iman warga sesuai dengan pedoman islam yaitu Al Quran dan hadist," kata Fauzan yang juga ketua panitia penyelenggara.
Pengasuh pengajian ustadz H.Nasrullah rela keluar masuk desa yang jaraknya saling berjauhan bahkan berada di atas gunung untuk mengisi pengajian Qiratul Hadist.
Gubernur Kalsel Rudy Ariffin dalam kesempatan itu mengungkapkan adanya jemaah Qiratul Hadist diharapkan akan mampu memberikan dampak yang baik bagi kehidupan beragama.
Selain itu, juga akan sangat membantu dalam pembangunan baik dari segi fisik, mental maupun spiritual, terlebih saa ini cukup banyak remaja yang telah terpengaruh oleh budaya barat yang jauh dari ajaran Islam.
Dikatakan, salah satu tantangan di bidang agama yang cukup besar, adalah makin banyaknya kecenderungan maysarakat yang melanggar norma-norma agama.
Pelanggaran norma agama itu, pada sisi tertentu berdampak pada meningkatnya kasus-kasus norma asusila dan kriminalitas yang pada akhirnya bisa memporak-porandakan tatanan kehidupan, jika hal itu tidak diantisipasi dengan baik.
Sementara itu, Habib Abdurrahman Al Habsy mengajak agar seluruh umat muslim di Kalsel khsusnya, segera mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadhan yang kini telah berada di ambang pintu.
"Puasa di bulan suci Ramadan merupakan hajinya bagi orang-orang miskin, yang tidak mampu menunaikan ibadah haji ke Makkah dan untuk itu mari kita persiapkan diri dengan membersihkan hati dari hal-hal yang tidak terpuji," katanya.
Banyak orang yang mampu naik haji tetap merugi, karena hajinya tidak mabrur, namun di bulan puasa ini, seluruh amal ibadah umat yang menjalan seluruh perintah Allah diterima, bahkan pahalanya bisa melebihi pahalanya orang yang berhaji.
Selain itu, dengan menguatkan iman melalui penyelenggaraan ke agamaan, memperbanyak dzikir yang akan mampu menyelamatkan Kalimantan Selatan khususnya dan Indonesia umumnya dari segala bencana.
Dalam kesempatan itu Gubernur Kalsel Rudy Ariffin memberikan sumbangan untuk pengembangan pengajian Qiratul Hadist Rp15 juta, dan selanjutnya juga akan ada sumbangan untuk pembangunan masjid di daerah itu. (han/ant)
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
3
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
4
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
5
Ekologi vs Ekstraksi: Beberapa Putusan Munas NU untuk Lindungi Alam
6
Terima Dubes Afghanistan, PBNU Siap Beri Beasiswa bagi Mahasiswa yang Ingin Studi di Indonesia
Terkini
Lihat Semua