Brebes, NU Online
Warga Nahdlatul Ulama (NU) di Kabupaten Brebes dan sekitar boleh berbangga. Pasalnya, saat ini telah didirikan sebuah Rumah Sakit NU. Rumah Sakit bernama Dera As-Syifa An-Nahdliyah yang terletak di Kecamatan Banjarharjo Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, itu diresmikan pengoperasiannya pada Kamis (28/9) kemarin.
Bupati Brebes, Indra Kusuma, menandai peresmian pengoperasian Rumah Sakit tersebut dengan menandatangani prasasti. Bupati menyambut baik keberadaan rumah sakit milik NU yang berada di wilayah Kabupaten Brebes bagian tengah itu. <>
Menurutnya, perkembangan pelayanan kesehatan saat ini memang tidak dapat disangkal masih terpusat di wilayah kota Brebes atau di daerah utara. Sementara, di daerah selatan, terutama di wilayah tengah, belum terlalu berkembang.
“Dengan berdirinya Rumah Sakit Dera As Syifa An Nahliyah ini, bisa mengisi kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan yang memadai,” harap Bupati.
Rumah Sakit di Jalan Merdeka Banjarharo Brebes itu dibangun di atas lahan seluas 2 hektare. Namun, menurut Direktur RS Dera, dr Bambang Sujarwoto, lahan seluas itu belum sepenuhnya dimanfaatkan.
“Kami baru memenuhi bangunan dasar dari sebuah rumah sakit, sedangkan pengembangannya akan dilakukan pada tahun-tahun mendatang,” ujar Bambang.
Presiden Direktur Rumah Sakit Dera As Syifa dr Eka Setiawan, menjelaskan, meski relatif baru, rumah sakit yang dipimpinnya memiliki fasilitas cukup lengkap. Terbukti, RS ini memiliki fasilitas berupa bangunan rawat inap kelas 3 sejumlah 4 ruang, kelas 2 sejumlah 3 ruang dan kelas 1 sejumlah 2 ruang.
“Totalnya, insya Allah bisa menampung kurang lebih 56 pasien,” ujar Kang Iwan, panggilan akrabnya.
Sedangkan tenaga medis, ,yaitu perawat sejumlah 30 orang, bidan 4 orang dan dokter umum 4 orang. “Kami juga memiliki dokter spesialis, meliputi dokter spesialis kebidanan, penyakit dalam, bedah dan anastesi,” papar Iwan.
Peresmian pengoperasian Rumah Sakit itu berlangsung meriah. Hadir, antara lain, Ketua Pengurus Cabang NU Brebes Athoillah, Ketua Pengurus Anak Cabang dan Pengurus Ranting NU se-Kabupaten Brebes.
“Kami selaku ketua PCNU sangat bangga dengan berdirinya Rumah Sakit ini, mudah-mudahan kesehatan Nahdliyin makin prima,” harap Athoillah. (was)
Warga Nahdlatul Ulama (NU) di Kabupaten Brebes dan sekitar boleh berbangga. Pasalnya, saat ini telah didirikan sebuah Rumah Sakit NU. Rumah Sakit bernama Dera As-Syifa An-Nahdliyah yang terletak di Kecamatan Banjarharjo Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, itu diresmikan pengoperasiannya pada Kamis (28/9) kemarin.
Bupati Brebes, Indra Kusuma, menandai peresmian pengoperasian Rumah Sakit tersebut dengan menandatangani prasasti. Bupati menyambut baik keberadaan rumah sakit milik NU yang berada di wilayah Kabupaten Brebes bagian tengah itu. <>
Menurutnya, perkembangan pelayanan kesehatan saat ini memang tidak dapat disangkal masih terpusat di wilayah kota Brebes atau di daerah utara. Sementara, di daerah selatan, terutama di wilayah tengah, belum terlalu berkembang.
“Dengan berdirinya Rumah Sakit Dera As Syifa An Nahliyah ini, bisa mengisi kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan yang memadai,” harap Bupati.
Rumah Sakit di Jalan Merdeka Banjarharo Brebes itu dibangun di atas lahan seluas 2 hektare. Namun, menurut Direktur RS Dera, dr Bambang Sujarwoto, lahan seluas itu belum sepenuhnya dimanfaatkan.
“Kami baru memenuhi bangunan dasar dari sebuah rumah sakit, sedangkan pengembangannya akan dilakukan pada tahun-tahun mendatang,” ujar Bambang.
Presiden Direktur Rumah Sakit Dera As Syifa dr Eka Setiawan, menjelaskan, meski relatif baru, rumah sakit yang dipimpinnya memiliki fasilitas cukup lengkap. Terbukti, RS ini memiliki fasilitas berupa bangunan rawat inap kelas 3 sejumlah 4 ruang, kelas 2 sejumlah 3 ruang dan kelas 1 sejumlah 2 ruang.
“Totalnya, insya Allah bisa menampung kurang lebih 56 pasien,” ujar Kang Iwan, panggilan akrabnya.
Sedangkan tenaga medis, ,yaitu perawat sejumlah 30 orang, bidan 4 orang dan dokter umum 4 orang. “Kami juga memiliki dokter spesialis, meliputi dokter spesialis kebidanan, penyakit dalam, bedah dan anastesi,” papar Iwan.
Peresmian pengoperasian Rumah Sakit itu berlangsung meriah. Hadir, antara lain, Ketua Pengurus Cabang NU Brebes Athoillah, Ketua Pengurus Anak Cabang dan Pengurus Ranting NU se-Kabupaten Brebes.
“Kami selaku ketua PCNU sangat bangga dengan berdirinya Rumah Sakit ini, mudah-mudahan kesehatan Nahdliyin makin prima,” harap Athoillah. (was)
Terpopuler
1
Idul Adha Berpotensi Tak Sama, Ketinggian Hilal Dzulhijjah 1446 H di Indonesia dan Arab Berbeda
2
Gus Baha Ungkap Baca Lafadz Allah saat Takbiratul Ihram yang Bisa Jadikan Shalat Tak Sah
3
Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025 M
4
Jamaah Diimbau Hindari Sebar Video Menyesatkan, Bisa Merusak Ibadah Haji
5
Pos-Pos Petugas Penentu Kelancaran Lalu Lintas Jamaah di Jamarat Mina
6
Hilal Awal Dzulhijjah 1446 H Berpotensi Terlihat di Aceh
Terkini
Lihat Semua
