Tidak ada seorang pun di dunia yang sempurna, masing-masing orang memiliki kekurangan dan kelebihan. Karenanya, tidak bijak jika menilai seseorang hanya dari kekurangannya saja.
Demikian dinyatakan Ketua Umum pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj dalam perbincangannya kepada wartawan di Gedung PBNU Jl. Kramat Raya 164 Jakarta, Kamis (15/4). Menurut Kiai Said, justru karena kekurangannya inilah, masing-masing orang dalam sebuah komunitas atau organisasi dapat saling melengkapi<>.
"Jadi kita harus juga melihat sisi positifnya. Jangan sampai karena perasaan tidak senang, lalu tidak mau mengakui kelebihan orang lain," terang Kiai Said -panggilan akrab KH Said Aqil Siradj.
Lebih lanjut Kiai Said menjelaskan, sangatlah lumrah jika terjadi perselisihan antar pribadi dalam sebuah komunitas. Namun hendaknya perselisihan ini tidak sampai menghambat komunitas dalam mencapai tujuan bersama. Terutama dalam hal upaya mewujudkan kemaslahatan bagi umat.
"Saya senang menjelaskan sesuatu dengan apa adanya, meskipun terkadang hal tersebut kurang disukai oleh beberapa orang. Namun kita juga harus mengerti bahwa sebuah komunitas atau organisasi membutuhkan rasa solidaritas dan saling pengertian," tandas Kiai Said. (min)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Workshop Jalantara Berhasil Preservasi Naskah Kuno KH Raden Asnawi Kudus
3
Rapimnas FKDT Tegaskan Komitmen Perkuat Kaderisasi dan Tolak Full Day School
4
Ketum FKDT: Ustadz Madrasah Diniyah Garda Terdepan Pendidikan Islam, Layak Diakui Negara
5
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
6
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
Terkini
Lihat Semua