Warga Libanon Robohkan Pagar di Perbatasan Israel
NU Online · Sabtu, 17 April 2010 | 06:32 WIB
Warga di Libanon Selatan membongkar pagar kawat berduri yang dipasang pasukan Israel di daerah perbatasan yang disengketakan awal pekan ini. Penduduk kota Abbasiyeh, Libanon, merobohkan pagar itu dan mengibarkan bendera Libanon di wilayah itu hari Jumat waktu setempat.
Media Libanon melaporkan sekitar 10 kendaraan militer dan lebih 50 tentara Israel disiagakan dan dikirim ke lokasi itu.<>
Pasukan Israel memasang pagar itu di dekat apa yang disebut Blue Line, garis perbatasan yang ditetapkan PBB guna memisahkan kedua negara, setelah pasukan Libanon menyatakan pasukan Israel menyeberang ke wilayah Libanon.
Libanon mengajukan pengaduan kepada Dewan Keamanan PBB, namun para pejabat pasukan penjaga perdamaian PBB di Libanon selatan mengatakan mereka tidak mempunyai bukti bahwa pasukan Israel melintasi perbatasan. (syf)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
4
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
5
Pemerintah Perlu Beri Perhatian Serius pada Sekolah Nonformal, Wadah Pendidikan Kaum Marginal
6
KH Kafabihi Mahrus: Tujuan Didirikannya Pesantren agar Masyarakat dan Negara Jadi Baik
Terkini
Lihat Semua