Pringsewu, NU Online
Pimpinan Cabang GP Ansor Pringsewu, Lampung merekrut anggota baru melalui kegiatan Diklat Terpadu Dasar (DTD) zona Utara yang meliputi Kecamatan Sukoharjo, Adiluwih, Banyumas dan Pagelaran Utara. DTD ini dilaksanakan selama tiga hari, Selasa-Kamis (26-28/12) yang dipusatkan di Kompleks Masjid Al-Munawir Pandansari Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Pringsewu.
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Ketua GP Ansor Pringsewu, M. Sofyan ini merupakan kegiatan DTD Angkatan VII. Dalam sambutannya, Sofyan menyampaikan bahwa Ansor itu selalu 'welcome' kepada siapapun dan dari kalangan manapun.
"Kalau mau bergabung menjadi Ansor itu tidak harus dari kalangan santri ataupun anaknya kiyai. Anak 'punk', anak jalanan, lulusan Perguruan Tinggi bahkan sampai yang hanya lulusan SD pun, boleh dan bisa menjadi Ansor," ujar Sofyan, Selasa (26/12) malam di lokasi kegiatan.
Ia menegaskan, siapa lagi yang mau peduli terhadap mereka, terutama kalangan yang bawah kalau bukan Nahdlatul Ulama. Yang penting mau diarahkan dan dibimbing untuk berakhlak mulia. Karena tujuan utama GP Ansor adalah bagaimana para generasi muda, khusunya pemuda Nahdliyin bisa berakhlak mulia meski dari kalangan yang berbeda-beda.
Kemudian kegiatan dibuka secara resmi dengan penyematan tanda peserta DTD. Peserta Diklat Terpadu Dasar ini berasal dari empat Kecamatan yang ada di zona Utara. Sebelumnya DTD dilaksanakan di zona Timur dan Selatan dan berjalan baik. Untuk jumlah peserta ada 102 orang, terdiri dari 9 orang calon Fatser dan selebihnya adalah calon Banser.
102 peserta diklat terpadu tersebut tampak semangat dan antusias mengikuti materi-materi yang disampaikan oleh para pemateri.
Seperti kegiatan-kegiatan sebelumnya, para peserta DTD diberikan materi pemahaman tentang ke-NU-an, keaswajaan, ke-Ansor-an, kepemimpinan, kewirausahaan dan pendidikan militer dasar (permildas) untuk menggembleng mental dan fisik para peserta. (Henudin/Fathoni)