Daerah

Anak Muda NU Banten Bantu Pelajar SLTA Masuk Perguruan Tinggi

Senin, 22 April 2019 | 13:45 WIB

Serang, NU Online
Anak Muda Nahdlatul Ulama di Provinsi Banten menginisiasi bimbingan belajar masuk perguruan tinggi untuk puluhan pelajar Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) yang telah melaksanakan Ujian Nasional (UN) pada Maret lalu. Kegiatan itu diselenggarakan untuk membantu para pelajar agar tidak merasa kesulitan saat mengikuti serangkaian tes masuk kampus negeri.

Bimbingan yang dinamai Santriversitas tersebut dilaksanakan di Pondok Pesantren Jauharatussalam, Cipocok Jaya Kota Serang-Banten, Ahad (21/5). Hadir pada kegiatan itu antara lain, Ketua Pengurus Wilayah GP Ansor Banten, Ahmad Nuri, Wakil Ketua PW GP Ansor Banten, Tb Adam Ma’rifat, puluhan pengurus Ansor Banten dan empat puluh peserta Santrifersitas 2019.

Ketua PW Ansor Banten, Ahmad Nuri, mengapresiasi langkah anak muda NU Banten dalam membantu pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan. Menurutnya, kegiatan semacam itu sangat membantu para pelajar dan mewujudkan kiprah ansor yang begitu nyata di masyarakat.

Ia menuturkan, anak muda sebagai kawah candra dimuka harus memiliki cita cita tingga nan mulia. Sebab, tantangan kedepan diprediksi akan semakin tinggi, untuk itu harus dipersiapkan secara matang sejak dini.

"Saya berterimakasih kepada para pengurus yang telah menginisiasi kegiatan semacam ini, kita harus buktikan bahwa NU hadir bukan untuk kita kita saja. NU hadir untuk membantu masyarakat," kata Nuri di hadapan puluhan peserta Santriveritas 2019.

Ia menjelaskan, kegiatan itu dimulai sejak 2013 lalu, sudah banyak alumni Santriversitas yang berhasil masuk ke kampus kampus ternama di Banten. Peserta Santriversitas dididik dan diberikan pendidikan dasar agar memiliki kualitas yang baik di kampus.

"Banyak alumni Santriversitas yang telah mengukir prestasi di kampus kampus negeri, termasuk mereka yang mendapatkan beasiswa," tuturnya.

Sementara itu, Penggagas santriversitas yang juga Wakil Ketua PW Ansor Banten, TB Adam Ma’rifat, mengatakan, kegiatan Santriversitas diadakan dalam rangka membantu adik adik pelajar SLTA yang secara ekonomi tiidak mampu. Santriversitas ujar dia, ingin membangkitkan semangat dan mendorong para pelajar tersebut untuk terus melanjutkan pendidikan.

"Karena kita yakin semua persoalan ada jalan keluarnya," ucapnya. (Abdul Rahman Ahdori/Kendi Setiawan)


Terkait