Daerah

Bersama Wali Murid, PMII Kota Pontianak Tagih Janji Walikota

Sabtu, 3 Mei 2014 | 00:31 WIB

Pontianak, NU Online
Momentum Hardiknas, Jum’at (2/5) digunakan kader PC PMII Kota Pontianak untuk melakukan aksi turun ke jalan. Diikuti siswa-siswi serta wali murid SMKN 9 Kota Pontianak, mereka menuntut fasilitas pendidikan dan legalitas sekolah negeri itu seperti janji Walikota Pontianak.
<>
Aksi yang diikuti sebanyak 70 kader dan wali murid ini menagih janji Walikota Pontianak 3 tahun silam. Mereka juga menuntut Dinas Pendidikan bertanggung jawab atas kelanjutan masa depan siswa-siswi SMKN 9 Pelayaran.

Ketua PC PMII Kota Pontianak Irham Mahardika mengatakan, hasil survei dan diskusi kader PMII bersama beberapa perwakilan orang tua siswa mendapati masih banyaknya persoalan seperti fasilitas yang belum memadai hingga legalitas beberapa sekolah yang ternyata belum jelas.

“SMKN 9 Pelayaran Kota Pontianak menjadi satu contoh. Hal itu tentu sangat merugikan siswa-siswi sekolah tersebut di samping kendala fasilitas. Mereka tidak dapat melakukan praktek lapangan di sekolah bersangkutan,” terang Irham.

Kenyataan itu berbanding terbalik dengan janji Walikota Pontianak saat sekolah negeri itu membuka pertama kali pendaftaran penerimaan siswanya. “Karena itu, kami meskipun baru 6 hari dilantik, memutuskan turun ke jalan mendampingi siswa-siswi dan wali murid SMKN 9,” imbuh Irham.

Seorang wali murid Rosnawati mengatakan, kami kecewa terhadap masa depan anak-anak kami setelah menyelesaikan pendidikan di sekolahnya. Sampai saat ini fasilitas penunjang akademis masih jauh di bawah standard. Mereka tidak dapat mengikuti praktek lapangan yang semestinya dilakukan pada kelas dua.

“Kami menuntut pemerintah kota bertanggung jawab atas anak-anak kami. Karena, sekolah ini didirikan pemkot Pontianak,” pekik Rosnawati dalam orasinya.

Aksi ini digelar sebagai bentuk simpati dan kepedulian terhadap dunia pendidikan yang hingga kini tak henti dirundung masalah. “Sebagai mahasiswa, kami terpanggil untuk mengawal masyarakat tertindas,” tambah koordinator aksi Samsul Hadi. (Khairul Mulyadi/Alhafiz K)


Terkait