Daerah

Gusdurian Jawa Timur Lakukan Tanam Pohon di Gunung Lemongan

Senin, 8 April 2019 | 08:00 WIB

Gusdurian Jawa Timur Lakukan Tanam Pohon di Gunung Lemongan

Gusdurian Jawa Timur di Gunung Lemongan, Lumajang.

Lumajang, NU Online
Penggerak Gusdurian dari berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur terlihat sedang mendaki sambil membawa bibit pohon dan alat tanam di Gunung Lemongan, Kabupaten Lumajang, Ahad (7/4). 

Mereka melakukan kegiatan yang bertajuk Rembug Jaringan Gusdurian Jawa Timur di sekitaran gunung yang tergolong unik di dunia tersebut. Seolah tidak mempedulikan teriknya matahari, rombongan menyusuri jalur pendakian untuk menanam dengan dipandu relawan dari Laskar Hijau. 

Sebelum melakukan aksi tanam pohon, mereka mendapat pembekalan tentang gerakan konservasi dari koordinator Laskar Hijau A'ak Abdullah Al-Kudus. Peserta mendapat kuliah singkat tentang Gunung Lemongan dari Eko Teguh Paripurno, ahli gunung api sekaligus Direktur Pusat Studi Manajemen Bencana Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta. 

Eko Teguh Paripurno menegaskan Indonesia memiliki gugusan gunung api terbesar di dunia. “Tapi sedikit sekali yang mau belajar tentang gunung api dan sedikit sekali perhatian terhadap gunung api ini,” keluhnya. 

Sementara A'ak Abdullah Al-Kudus mengemukakan bahwa Islam memiliki perhatian yang sangat besar terhadap gunung. Hal ini dapat dilihat di dalam Al-Qur'an yang menyebut kata gunung sebanyak 39 kali dengan sebutan jibal, jabal dan rawasi. 

“Dalam sejarahnya, Nabi Muhammad SAW saat pertama kali menerima wahyu berada di Goa Hira yang berada di Jabal Rahmah,” ungkapnya. 

Pada kesempatan tersebut Gus A’ak menjelaskan suatu ketika Nabi Muhammad pernah menyatakan bahwa mencintai Gunung Uhud, demikian pula dengan Gunung Uhud. “Berangkat dari hadis tersebut menegaskan bahwa jika kita mencintai gunung, maka berarti kita mencintai sunnah Nabi Muhammad SAW,” urainya. 

Menurut Yuska Harimurti Pribadi, para penggerak Gusdurian di Jawa Timur sudah tiga hari berada di sekitaran Gunung Lemongan, “Yakni untuk berembug terkait perkembangan organisasi yang mengemban amanah untuk membumikan nilai dan keteladanan Gus Dur, sekaligus merespons situasi terkini di Jawa Timur,” kata Presidium Gusdurian Jawa Timur ini. 

"Kegiatan penghijauan ini merupakan cara kami untuk menyiapkan sosial leadership yang bermanfaat bagi hidup dan kehidupan," tegas Yuska. 

Mukhibullah Ahmad dari Seknas Jaringan Gusdurian menyatakan bahwa perkembangan Gusdurian di Jawa Timur sangat pesat. “Sampai saat ini tercatat sudah ada 35 komunitas Gusdurian di Jawa Timur,” tandasnya. 

Kegiatan diakhiri menanam bersama di Gunung Lemongan. (Ibnu Nawawi)


Terkait