Jakarta, NU Online

Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Sidoarjo Jawa Timur memberikan bantuan 10 hunian sementara bagi 10 keluarga di Jono Oge, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

"Serah terima hunian sementara di Jono Oge Kabupaten Sigi, bagi korban bencana gempa," kata Dodi Dyauddin, Ketua PC LAZISNU Sidoarjo kepada NU Online, Sabtu (10/11).

Bantuan senilai 100 juta itu, kata Dodi, mulai digunakan untuk pembangunan sejak Kamis (25/10). Saat ini, lima huntara sudah siap digunakan.

Dodi menjelaskan bahwa penyaluran bantuan kepada mereka mengingat daerah tersebut bersebelahan dengan 2 dusun yang seluruh wilayahnya hanyut. "Paling parah terdampak bencana Sulteng selain Balaroa," katanya.

Di samping itu, penduduk di desa Jono Oge tersebut mayoritas orang perantauan dari Jawa yang paham dan ajaran keislamannya persis dengan NU. "Butuh kehadiran kita untuk menguatkan ajaran dan ideologi mereka," ujarnya.

Sampai saat ini, Dodi dan timnya masih berupaya untuk membuat huntara lagi dengan menawarkan paket 10 juta rupiah untuk satu huntara kepada para donatur. Pasalnya, warga di sana masih butuh 110 huntara lagi.

Bagi masyarakat yang belum mendapat huntara, LAZISNU menyediakan 20 tenda darurat. "Ada tenda darurat yang kami berikan. Meskipun tidak banyak, hanya 20-an, karena kami harus berbagi dengan pengungsi di tempat lain," pungkasnya. (Syakir NF/Ibnu Nawawi)