Daerah

Lewat Pergunu, Menjadi Guru yang Baik atau Tidak Sama Sekali

Ahad, 15 April 2018 | 22:00 WIB

Lewat Pergunu, Menjadi Guru yang Baik atau Tidak Sama Sekali

Pengukuhan pengurus Pergunu Jateng

Semarang, NU Online
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) terus gencar melakukan konsolidasi organisasi dari Sabang hingga Merauke. Ahad (15/4) bertempat di Balai Agung Gubernur Jawa Tengah, Pimpinan Wilayah Pergunu Jawa Tengah secara resmi dilantik.

Mendapatkan mandat untuk melantik dari Pimpinan Pusat Pergunu, Aris Adi Leksono. Dalam sambutannya Aris menyampaikan pentingnya menjadi guru yang baik atau tidak sama sekali. Karena, guru yang baik akan melahirkan generasi masa depan yang unggul, tangguh, dan berdaya saing.

"Ketua PP Pergunu, Kiai Asep Saifuddin Chalim selalu menekankan kepada semua guru untuk membulatkan niat menjadi guru yang baik, atau tidak sama sekali. Ini dalam rangka menjawab tantangan masa depan anak bangsa yang kompleks, instan, dan reaktif," terang Aris yang juga Guru di MTsN 34 Jakarta

Sementara itu, Ahmad Fauzin Ketua PW Pergunu Jawa Tengah menyampaikan bahwa kehadiran Pergunu harus mampu mengupayakan peningkatan kompetensi, guna menjawab tantangan Abad 21. Hadirnya Guru NU dengan karakter religius, unggul kompetensi dan kompetitif adalah kebutuhan zaman sekarang.

"Dengan sentuhan lahir dan batin yang dikemas dengan pendekatan dan metode modern, Guru NU mampu melahirkan generasi melenial yang inovatif, kreatif, kritis, komunikatif, dan kolaboratif dalam bingkai nilai kebangsaan dan Islam Rahmatan lil Alamin," kata Fauzin.

Pada kesempatan yang sama Ketua PWNU Jawa Tengah, H Abu Hafsin menyambut baik hadirnya Pergunu sebagai salah satu Banom NU.

"Kami Ucapakan selamat atas pelantikan PW Pergunu Jawa Tengah, semoga berjalan dengan baik, dinamis, dan dapat menjalankan program dengan baik dan benar. Pergunu harus berada pada alam yang dia miliki sebagai guru sejati yang mencerahkan masyarakat," kata Abu Hafsin.

Sementara itu, Asisten Kesejahteraan Masyarakat Provisi Jawa Tengah, Heru Suseno mengatakan siap bersinergi untuk menyukseskan program pemerintah daerah.

Kegiatan ini dirangkai dengan raker, seminar Nasional, dan MoU dengan sejumlah perguruan tinggi. Kegiatan dihadiri jajaran PWNU Jateng, Banom dan lembaga NU, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Kementerian Agama Jawa Tengah, PGRI, AGPAI, Dinas Pendidikan Jawa Tengah, dan beberapa guru besar kampus di Jawa Tengah, seperti Unwahas, Undip, Unnes, Polines. (Red: Kendi Setiawan)


Terkait