Daerah

Membangun Spiritualitas, Kompak Sumenep Tradisikan Ziarah Kubur

Jumat, 29 Desember 2017 | 02:05 WIB

Sumenep, NU Online

Berupaya menguatkan nilai spritualitas anggotanya, Komunitas Pemuda Anti Korupsi atau Kompak Sumenep  melakukan ziarah kubur ke sejumlah makam ulama. Mereka melakukan ziarak ke makam KH Ahmad Basyir AS yang bertempat di Pondok Pesantren  Annuqayah Guluk-Guluk.

Imam Hanafi selaku ketua umum Kompak mengemukakan ziarah kubur merupakan salah satu pendongkrak semangat membangun spritualitas anggota. "Mengingat akan pentingnya menanam dan memperdalam tingkat pemahaman keilmuan keagamaan, maka melalui ziarah kubur ke makam para ulama dengan mencontoh dan melihat kepribadian serta sikap semasa hidupnya dalam berkehidupan, merupakan salah satu langkah memperdalam keagamaan," katanya, Kamis (28/12).

Lebih lanjut Imam Hanafi menyatakan bahwa agenda ziarah kubur akan berkelanjutan. "Rutinitas Kompak ke depannya ziarah kubur selain yang sudah ada dalam program kerja," ungkapnya

Meskipun ada golongan yang anti ziarah kubur, menurut Nashudi hal tersebut tidak mengendorkan semangat dan keyakinan."Kompak harus bisa menepis pernyataan keharaman ziarah kubur dari berbagai golongan,” kata salah seorang dewan pembina. Sebab banyak makna yang terkandung dalam ziarah kubur seperti mengharap berkah, meneladani perjuangan ulama, dan tentu ikatan emosional antar anggota pun terbangun, lanjutnya.

Moh Masrul juga memberikan nasehat bahwa berorganisasi pun kita harus bisa menyeimbangkan antara kebutuhan sosial, intelektual, dan kedalaman spritual. "Banyaknya organisasi yang acuh akan kebutuhan spritual keagamaan menjadikan gerakannya hancur berantakan,” katanya. Maka dari itu dirinya menginginkan di Kompak harus seimbang antara gerakan sosial kemasyarakatan, intelektual, dan keagamaan. (Faiq/Ibnu Nawawi)


Terkait