Probolinggo, NU Online
Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu, Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Probolinggo bersinergi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo menyalurkan ratusan paket sembako kepada kaum dhu’fa.
Paket sembako ini diberikan kepada masyarakat kurang mampu di 125 desa pada 11 kecamatan di Kabupaten Probolinggo. Dimana masing-masing desa mendapatkan jatah 5 orang kaum dhu’afa. Paket sembako yang diterima meliputi beras, gula, minyak goreng, kecap, teh, kopi, mie instan dan biskuit.
Senin (19/6), penyaluran paket sembako ini dilaksanakan di Kecamatan Lumbang dan Tongas. Sejak pagi hari, ratusan kaum dhu’afa sudah hadir di Pendopo Kecamatan Lumbang dan Tongas. Dengan sabar mereka antri dengan tertib dengan dipandu oleh para pengurus ranting Muslimat NU di masing-masing desa.
“Penyaluran paket sembako ini semakin melengkapi kegiatan Muslimat NU sebelumnya. Kegiatannya tidak hanya sekedar pengajian, istighotsah dan Yasinan penyampaian Aswaja saja, tetapi juga konsep pemberdayaan masyarakat pun sudah semakin menarik bagi anggota demi turut serta aktif mengisi pembangunan,” kata Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Probolinggo Hj. Nurhayati.
Menurut Nurhayati, sinergi dengan lintas sektor ini akan mampu memberikan konstribusi bagi anggotanya untuk lebih berdaya meningkatkan ekonomi produktif, pola piker serta kesadaran masyarakat tentang kesehatan, pendidikan serta sektor yang lain sehingga diharapkan mampu mendongkrak Indeks Pembangunan Manusia (IPM) agar lebih maju dan mengurangi permasalahan yang ada di masyarakat.
“Penyerahan paket sembako ini merupakan salah satu wujud kesetiakawanan sosial masyarakat agar mampu mengurangi dampak permasalahan yang ada di lapangan tentang kemiskinan, ekonomi, pendidikan dan lainnya,” jelasnya.
Dengan pemberian paket sembako ini Nurhayati berharap agar nilai kesetiakawanan sosial masyarakat bisa terjalin dengan baik tanpa harus membedakan satu sama lainnya serta antara kaya dan miskin tapi perasaan memiliki dibangun paling tidak bisa membantu meringankan beban permasalahan yang ada di masyarakat.
Sementara Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo H Ahmad Muzammil mengungkapkan bahwa pada bulan suci Ramadhan tahun ini, pihaknya melakukan pendistribusian (pentasyarufan) Zakat, Infaq dan Sodakoh (ZIS) berupa 1.700 paket sembako kepada kaum dhuafa se-Kabupaten Probolinggo. Nominal masing-masing paket sembako mencapai Rp 150.000.
“Paket sembako ini diberikan kepada kaum dhuafa yang ada di 330 desa/kelurahan se-Kabupaten Probolinggo. Di mana tiap desa/kelurahan mendapatkan jatah 5 orang kaum dhuafa. Sementara 50 paket yang lain akan disiapkan sebagai cadangan,” katanya.
Menurut Muzammil, total anggaran yang dikucurkan untuk pengadaan paket sembako ini mencapai Rp 255.000.000. Pendistribusian paket sembako ini dilaksanakan selama bulan suci Ramadhan 1438 H di masing-masing pendopo kecamatan.
“Pemberian paket sembako ini bertujuan untuk berbagi kebahagiaan dengan para kaum dhuafa untuk bersama-sama bisa memenuhi kebutuhan hidup di bulan suci Ramadhan sekaligus menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 1438 H,” katanya. (Syamsul Akbar/Fathoni)