Kudus, NU Online
Sedikitnya 40 pelajar Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MANU) Nurussalam Besito Gebog Kudus mengikuti pelatihan Dasar Jurnalistik (LDJ) di aula madrasah, Kamis-Jum’at (9-10/1). Kegiatan ini cukup menggugah semangat berkarya dan menulis di kalangan siswa-siswi madrasah setempat.
<>
Ketua panitia Amir Ghufron mengatakan, pelatihan ini memberikan jalan siswa-siswi akan bakat dan minat menulis sehingga melahirkan karya-karya bermutu. “Latihan ini diharapkan menopang mereka dalam mengelola majalah tahunan terbitan OSIS,” ujar Amir.
Amir yang juga Ketua OSIS MANU Nurussalam mengharapkan pelajar memiliki semangat baru untuk selalu berkarya dan menuangkan ide-gagasan dalam bentuk tulisan.
Wakil kepala madrasah bidang kesiswaan Roichatun menyatakan, belakangan ini minat berkarya di kalangan anak didiknya kurang mendapat perhatian. Para pelajar lebih mementingkan kegiatan ekstra kurikuler seperti pramuka, qiro’ah dan percakapan bahasa Inggris.
Pelatihan dasar jurnalistik ini berupa materi dasar penulisan artikel, berita, dan sastra. Narasumber yang hadir antara lain Pemred majalah Paradigma STAIN Kudus Istachiyah, wartawan media setempat Rosidi, mantan aktivis pers kampus Widi Muryono dan Mahfudz Nahrowi.
Selain teori, peserta juga diberi kesempatan praktik menulis dan membuat majalah bayangan. (Erna Hidayati-Qomarul Adib/Alhafiz K)