Daerah

Pelajar NU Sirampog Gelar Baksos Metode Ruqyah

Senin, 4 Februari 2019 | 14:15 WIB

Brebes, NU Online
Puluhan warga antre untuk mengikuti pengobatan dengan metode ruqyah di Aula Masjid Jami Baiturokhim Dusun Luwung, Desa Plompong, Kecamatan Sirampog, Brebes, Jawa Tengah Senin (4/2). Kegiatan pengobatan merupakan bakti sosial yang diselenggarakan oleh PAC IPNU-IPPNU Sirampog berkerjasama dengan Yayasan Al-Kharomatullah Tangerang. 

Dibuka oleh Kades Plompong dan dihadiri oleh sejumlah Banom NU Kecamatan Sirampog, kegiatan yang pendaftarannya selama dua hari, berhasil membagikan 600 kupon. Artinya angka ini menunjukan peminat warga yang ingin berobat.

“Panitia sudah menyiapkan 800 lembar kupon untuk bisa diambil sebagai administrasi oleh masyarakat guna melakukan pengobatan. Dan ini diberikan kepada masyarakat secara cuma-cuma, atau gratis. Alhamdulillah kegiatan ini sudah terselenggara untuk kedua kalinya,” ujar Faiq, Ketum PAC IPNNU Sirampog.

Faiq juga menuturkan bagi IPNU dan IPPNU Sirampog kegiatan ini dijadikan sebagai pembelajaran pengabdian kepada masyarakat dalam bidang kesehatan alternatif. 

Dari pantauan di lapangan, warga Dusun Luwung dan sekitarnya sangat antusias untuk mendatangi kegiatan bakti sosial tersebut.

Kades Plompong, Fatoni mengatakan dengan adanya kegiatan ini masyarakat sangat terbantu, karena pengobatan gratis ini menjadi solusi bagi masyarakat untuk konsultasi serta mendapatkan pengobatan dengan tidak mengeluarkan biaya. 

“Harapannya masyarakat Desa Plompong yang mengikuti pengobatan ini dapat lekas dari sakit yang dideritanya,” ujarnya.

Kades juga mengimbau untuk masyarakat agar bisa bersyukur dengan kegiatan ini.

Sementara itu, Ketua Yayasan Al-Kharomatullah, Suryanto meminta masyarakat untuk dapat selalu berpikir dengan jernih, karena penyakit tidak lain bersumber dari alam pikiran.

Disampaikan pula, Yayasan Al-Kharomatulloh sudah dua kali ini bisa mengunjungi Desa Plompong. Yayasan tersebut tidak hanya bergerak di bidang kesehatan, namun juga pembinaan UKM serta kegiatan santunan kepada anak yatim piatu. “Kami sudah berhasil menyelenggarakan di wilayah Jabodetabek,” karanya.

Di Tangerang, kata dia, pengobatan serupa diadakan rutin seminggu sekali. Adapun pengobatan di luar kota, pihaknya mengagendakan dua bulan sekali. (Baqi Maulana Rizqi/Kendi Setiawan)


Terkait