Daerah

PP Ulul Albab Balirejo Yogyakarta Adakan Sosialisasi Pencegahan Narkoba

Rabu, 29 April 2015 | 14:50 WIB

Yogyakarta, NU Online
Pondok Pesantren Ulul Albab Balirejo Yogyakarta mengadakan sosialisasi pencegahan narkoba pada Ahad (26/04/15) dengan tema "Dari kami untuk Indonesia Bebas Narkoba" bertempat di Aula Pandawa Balaikota Yogyakarta. <>

Acara ini bertujuan untuk memberikan pengarahan ataupun pengertian agar para remaja mengerti tentang bahaya narkotika. Remaja menjadi salah satu alat yang efektif untuk mewujudkan Indonesia yang benar-benar merdeka, mewujudkan remaja yang religius dan berkualitas.

"Penyalahgunaan narkoba di Indonesia akhir-akhir ini sangat memprihatinkan, khususnya di kalangan remaja. Maka dari itu kami berharap agar dari kalangan santri ataupun remaja umumnya agar peka terhadap fakta yang terjadi sekarang, bahkan agar bisa menjadi pelopor untuk mewujudkan Indonesia bebas narkotika," ujar Moh. Nur Anam selaku ketua panitia penyelenggara.

Pengasuh pesantren Ulul Albab H Ahmad Yubaidi dalam sambutannya  berharap diadakannya acara ini meningkatkan wawasan dan pengetahuan para pelajar, mahasiswa dan santri agar peduli gerakan anti narkoba untuk mewaspadai perkembangan terkini dan deteksi cepat narkoba, yang selanjutnya dapat disosialisasikan kembali tentang bahaya narkoba kepada masyarakat secara umum, khususnya para santri.

“Santri ojo mung iso ngaji lan sarungan, tapi kudu peka lan peduli karo lingkungan (santri jangan hanya bisa mengaji dan sarungan, tapi juga harus peka dan peduli terhadap lingkungan," pesan H Ahmad Yubaidi.

Kegiatan yang dihadiri kurang lebih 150 peserta yang meliputi pelajar, mahasiswa dan santri se-DIY ini turut menghadirkan berbagai nara sumber, yaitu dari BNNP DIY Bambang Wiryadi, dari Polresta DIY Kardiyana serta dari Depag DIY Bapak H. Rohwan.  

Dalam paparannya Bambang Wiryadi berharap agar semua lapisan masyarakat turut berperan agar narkoba tidak menjalar di dunia pendidikan. 

"Indonesia saat ini telah memasuki keadaan darurat narkotika, dimana hal itu merupakan ancaman besar bagi seluruh masyarakat khusus generasi muda. Maka, peran pelajar dirasa sangatlah penting dalam mewujudkan Indonesia bebas narkotika, dengan cara terus bekerja sama mewujudkan kebijakan nasional pemberantasan penggunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN)."

Antusiasme dari para peserta pun terlihat ketika masuk dalam sesi tanya jawab. Dialog yang mengalir terjadi antara peserta dan narasumber pun terlihat sangat menarik. (ihsan/mukafi niam)


Terkait